Shafrina Azkiya
Politeknik Negeri Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

BUKU CERITA INTERAKTIF “PEMUDA DAN SINGA” SEBAGAI MEDIA EDUKASI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Dwi Agnes Natalia Bangun; Shafrina Azkiya
Arty: Jurnal Seni Rupa Vol 12 No 2 (2023): Regular Issue
Publisher : Jurusan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/arty.v12i02.75684

Abstract

Dalam pendidikan khusus, saat ini pemanfaatan media masih belum secara spesifikdiperuntukkan untuk anak berkebutuhan khusus. Pemanfaatan media hampir sama dengan yang digunakan oleh siswa normal pada umumnya (Tumanggor et al., 2023). Menanggapi hal tersebut,Sekolah Khusus Kak Seto yang merupakan lembaga pendidikan khusus memiliki keinginan untuk membuat media edukasi berbentuk buku cerita yang dikhususkan untuk siswa berkebutuhankhusus agar dapat membantu kegiatan belajar mengajar. Dalam hal ini, buku cerita interaktif menjadi solusi permasalahan tersebut. Pada perancangannya, buku cerita interaktif “Pemuda danSinga” menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi literatur. Perancangan ini menggunakan metode design thinking yangdikembangkan oleh Institut Desain Hasso-Plattner di Stanford (d.school) yang menjabarkan lima tahapan utama design thinking yaitu Empathize, define, ideate, prototype, dan testing. Perancanganini menghasilkan buku cerita interaktif “Pemuda dan Singa” dengan fitur interaktif pop up, lift the flap, dan pull the tab, menggunakan layout asimetris yang bebas serta ilustrasi yang ramai danmenyebar, warna earth tone yang cerah, tipografi dengan jenis huruf dekoratif dan sans serif, serta penggunaan gaya ilustrasi pada karakter yang sederhana, dan tekstur krayon. Terdapat beberapamedia pendukung seperti stiker, puzzle, dan lembar mewarnai. Tujuan dari penelitian ini ialah merancang media edukasi buku cerita interaktif “Pemuda dan Singa” serta media pendukung untuksiswa berkebutuhan khusus di Sekolah Khusus Kak Seto dengan menerapkan teori desain grafis .