I.G.A Kusuma Astuti, N.P.
Jurusan Keperawatan Gigi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGETAHUAN IBU HAMIL DENGAN GINGIVITIS Marci M Benu; Silvia Prasetyowati; I.G.A Kusuma Astuti, N.P.
Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi Vol 2, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/jikg.v2i2.722

Abstract

Terjadinya gingivitis pada ibu hamildisebabkan karena akumulasibiofilm pada  plak  disekitar gingival  margin  dan merupakan respon host inflamasi terhadap bakteri dan faktor pendukung lain adalah kurangnya pengetahuan tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut sehingga akan dapat mengakibatkan timbulnya berbagai penyakit baik lokal maupun sistemik. MASALAH:gingivitis yang dialami oleh ibu hamil perlu mendapat perhatian khusus karena kurang memahami betapa pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut semasa kehamilan. TUJUAN: menjelaskan pengetahuan Ibu hamil dengan gingivitis. METODE: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Systematic literatur Reviewyang dilakukan menggunakan PICOS framework dan disintesis menggunakan metode naratif dengan mengelompokkan data-data hasil ekstraksi yang sejenis sesuai dengan artikel atau jurnal yang digunakan (terbitan tahun 2015-2020).HASIL: Berdasarkanhasil reviewbeberapa jurnal diketahui bahwa pengetahuan ibu hamil terhadap gingivitis masih buruk bahkan masih ada ibu hamil yang berasumsi bahwa dengan memeriksakan kesehatan gigi dan mulut semasa hamil akan beresiko buruk untuk kesehatan ibu dan bayi. Selain itu, faktor yang menunjang terbentuknya gingivitis pada ibu hamil adalah faktor sistemik yaitu terjadinya peningkatan hormon progesteron dan estrogen pada ibu hamil sehingga akibat lanjut dari gingivitis pada ibu hamil (Pregnancy Gingivitis) akan berdampak buruk pada calon bayi berupa Berat Bayi Lahir Rendah dan Pre – eklampsi.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENCARIAN TINDAKAN PERAWATAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT Yeni Farida; Isnanto Isnanto; I.G.A Kusuma Astuti, N.P.
Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi Vol 2, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/jikg.v2i2.718

Abstract

Pendahuluan: Perilaku menjaga  kesehatan yang kurang baik dalam masyarakat  tidak  diimbangi  dengan perilaku pencarian   kesehatan   yang   baik   pula. Perilaku tersebut  dikarenakan persepsi masyarakat   yang  kurang  tepat  saat  sakit, biasanya  mereka  lebih  suka  mengobati  sakitnya sendiri dan jika tidak kunjung sembuh barulah di bawa ke puskesmas. Mereka memilih  untuk menunda mencari pengobatan karena beranggapan ada kepentingan yang lain. Data dari Riset kesehatan daerah (Riskesdas, 2013) menyatakan 57% penduduk Indonesia yang memiliki masalah kesehatan gigi, mayoritas sebanyak 42,2% memilih untuk melakukan pengobatan sendiri. Sebanyak 13,9% berobat ke  dokter gigi, sedangkan sisanya memilih untuk berobat ke dokter umum/paramedik lain 5,2% perawat gigi 2,9%, dokter gigi spesialis 2,4% dan tukang gigi 1,3%.  Tujuan Systematic Literature Review ini bertujuan menjelaskan faktor predisposisi, faktor pemungkin dan faktor penguat yang mepengaruhi pencarian tindakan perawatan kesehatan gigi dan mulut. Metode: metode yang di gunakan dalam penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review. Hasil Penelitian: adapun hasil dari Review di tinjau dari faktor predisposisi meliputi umur, jenis kelamin, pengetahuan dan  sikap. Hasil Review ditinjau dari faktor pemungkin meliputi biaya, waktu, jarak ke fasilitas kesehatan. Hasil Review di tinjau dari faktor penguat meliputi konsekuensi fisik dari perilaku seperti persepsi sehat atau sakit.