Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implikasi penerapan green brand equity pada UMKM sebagai strategi untuk meningkatkan daya saing di era keberlanjutan. Dengan mengintegrasikan konsep branding hijau, penelitian ini mengeksplorasi kontribusi teoritis terhadap pengembangan teori green branding, memberikan panduan praktis bagi pelaku UMKM, dan menawarkan rekomendasi kebijakan kepada pemerintah serta lembaga terkait. Temuan menunjukkan bahwa green brand equity memiliki dampak signifikan dalam membangun loyalitas konsumen, meningkatkan reputasi merek, dan menciptakan keunggulan kompetitif. Selain itu, keberhasilan penerapan branding hijau dipengaruhi oleh komitmen terhadap inovasi, adaptasi teknologi hijau, dan dukungan regulasi seperti insentif fiskal dan pelatihan teknis. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dalam memahami faktor-faktor pembentuk green brand equity dalam skala UMKM dan menawarkan implikasi praktis bagi pengembangan bisnis berkelanjutan. Dengan mengadopsi green branding, UMKM tidak hanya dapat memperkuat posisinya di pasar, tetapi juga berkontribusi pada tujuan keberlanjutan global.