Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PEMINDAHAN U-TURN (PUTAR BALIK ARAH) TERHADAP KINERJA RUAS JALAN A.H NASUTION KOTA MEDAN Erwinsyah Siregar; Marwan Lubis; Hamidun Batubara
Buletin Utama Teknik Vol 18, No 1 (2022): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui kinerja U-turn serta tingkat pelayanan jalan yang dilengkapi dengan fasilitas U-Turn, menganalisawaktu tempuh rata-rata kendaraan yang melakukan U-Turn, kecepatan kendaraansaat melakukan U-Turn dan panjang antrian yang melakukan aktifitas U-Turn.Untuk mendapatkan tujuan tersebut digunakan metode PKJI 2014Jaringan jalan/lintasan merupakan prasarana transportasi darat yang memegang prasarana sangat penting dalam sektor perhubungan terutama untuk kesinambungan distribusi barang dan jasa. Dengan kata lain, jaringan jalan adalah suatu konsep matematis yang dapat digunakan untuk menerangkan secara Kuantitatif system transportasi yang mempunyai karakteristik ruang. Terdapat beberapa usaha untuk meminimalisir permasalahanpergerakan lalu lintas, khususnya terhadap keamanan dan kenyamanan pada ruas jalan dapat dilakukan dengan memasang median untuk memisahkan arus lalu lintas yang berlawanan arah. Dalam perencanaan median, perlu disiapkan bukaanmedian yang memungkinkan kendaraan merubah arah perjalanan berupa gerakanputar balik arah atau diistilahkan sebagai gerakan U-Turn. Salah satu pengaruhketika melakukan U-Turn yaitu terhadap kecepatan kendaraan dimana kendaraanakan melambat dan berhenti. Perlambatan ini akan mempengaruhi arus lalu lintaspada arah yang sama, pergerakan memutar arah ini akan menyebabkan tingginyavolume lalu lintas, kecepatan kendaraan semakin rendah, dan kepadatan semakintinggi di ruas jalan..
ANALISA KINERJA RUAS JALAN WILLIEM ISKANDAR DENGAN ADANYA BANGUNAN McDONALD KABUPATEN DELI SERDANG M. Chiesa I. Rangkuti; Hamidun Batubara; Marwan Lubis; Anisah Lukman
Buletin Utama Teknik Vol 17, No 3 (2022): Edisi Mei
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dengan meningkatnya jumlah kendaraan di Kota Medan sehingga pergerakan lalu lintas semakin meningkat dalam menjalankan aktifitas sehari-hari yang menyebabkan tingginya arus lalu lintas dan berkurangnya kapasitas ruas jalan serta menurunnya tingkat pelayanan pada ruas jalan yang kemudian dapat menimbulkan kemacetan di ruas jalan tersebut. Untuk mengetahui dan mengidentifikasi hal-hal yang mempengaruhi tingkat pelayanan ruas jalan, apakah layak dipertahankan pada karakteristik geometrik dan perilaku lalu lintas ruas jalan yang ada sekarang ini, diperlukan sebuah analisis tingkat pelayanan dan untuk itu harus dicari penyebab permasalahan yang ada sehingga dapat diketahui faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab berkurangnya tingkat pelayanan pada ruas jalan saat ini. Untuk menentukan tingkat pelayanan ruas jalan metode yang digunakan adalah Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) Februari 1997. Dengan melakukan perhitungan cara manual yaitu dengan menghitung jumlah lalu lintas kendaraan pada ruas jalan pada periode waktu.  Data yang telah didapat digunakan adalah data jam puncak, yang telah dikalikan dengan satuan mobil penumpang (smp) untuk menentukan kapasitas jalan dan didukung data-data geometrik jalan yang disurvei. Data hasil perhitungan yang didapat maka tingkat pelayanan kinerja ruas jalan berdasarkan kecepatan perjalanan rata-rata dan nilai volume dan kapasitas pada ruas Jalan Williem Iskandar adalah tingkat pelayanan E yaitu yaitu Volume lalu lintas sudah mendekati kapasitas ruas jalan, kecepatan lebih rendah dari 29,89 km/jam dan pergerakan lalu lintas kadang terhambat.
ANALISA DAERAH RAWAN KECELAKAAN DI JALAN TOL BELMERA Salim Sasri Wijaya; Marwan Lubis; M. Husni Malik Hasibuan
Jurnal Teknik Sipil Vol 1, No 1 (2022): Edisi Juni
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v1i1.5774

Abstract

Berdasarkan data kecelakaan yang ada di Jasa Marga dari tahun ke tahun didapat bahwa penyebab kecelakaan yang terbesar disebabkan oleh faktor manusia (pengemudi). Dengan banyaknya lokasi kecelakaan di jalan tol Belmera akan berakibat pada menurunnya kinerja ruas jalan tersebut. Penelitian ini menggunakan 2 (dua) metode yaitu, metode frekuensi dan metode tingkat kecelakaan serta hasil dari kedua metode tersebut pun berbeda. Untuk menentukan karakteristik kecelakaan di jalan tol Belmera dilakukan dengan cara mendata langsung dan menggunakan data kecelakaan yang terjadi di jalan tol Belmera tahun 2016-2020. Hasil analisis menunjukkan terdapat lokasi rawan kecelakaan (Black Spot) di ruas tol Belmera dengan karakteristik kecelakaan sebagai berikut : jenis kecelakaan tunggal merupakan jenis kecelakaan yang paling banyak terjadi (95%), kendaraan mini bus merupakan jenis kendaraan yang paling besar frekuensi keterlibatannya (30%), waktu yang paling sering terjadi kecelakaan adalah pada pukul 00.06-12.00 (37%), cuaca cerah merupakan kondisi cuaca yang paling dominan terjadi kecelakaan (73%), lajur kiri merupakan posisi lajur yang paling sering terjadi kecelakaan (37%), dan faktor penyebab kecelakaan yang mendominasi pada jalan tol Belmera adalah faktor pengemudi (67%).