Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMODELAN HIDROLOGI PADA DAS KENDILO DI KABUPATEN PASER, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Rofifah Nuur Adawiyah; Yunianto Setiawan; Yohanes Budi Sulistioadi
Jurnal Teknologi Lingkungan UNMUL Vol 4, No 2 (2020): Jurnal Teknologi Lingkungan UNMUL
Publisher : Mulawarman University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jtlunmul.v4i2.5223

Abstract

Daerah Aliran Sungai (DAS) Kendilo adalah salah satu DAS penting yang ada di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur dan termasuk dalam kondisi kritis. Pembukaan lahan dan perubahan tata guna lahan menyebabkan DAS Kendilo mengalami degradasi dan meningkatkan resiko bencana banjir. Penelitian ini berfokus pada transformasi curah hujan menjadi debit aliran yang dimodelkan dengan model HEC-HMS. Tujuan penelitian ini adalah melakukan perancangan model hidrologi pada DAS Kendilo dan mengetahui besar debit yang dihasilkan pada curah hujan tertinggi dan terendah di DAS Kendilo. Penentuan volume limpasan, limpasan langsung, aliran dasar, dan rute aliran masing-masing menggunakan metode SCS curve number, SCS unit hydrograph, Constant monthly dan Muskingum-Cunge routing. Validasi model menggunakan uji statistik Nash-Sutcliffe Efficiency (NSE) dengan hasil menunjukkan nilai NSE sebesar 0,53 dan 0,49, sehingga dapat dikatakan model HEC-HMS pada penelitian ini telah akurat. Pada curah hujan tertinggi DAS Kendilo dapat memproduksi debit sebesar 390 m3 /detik dan pada curah hujan terendah DAS Kendilo dapat memproduksi debit sebesar 70 m3 /detik. Berdasarkan hasil analisis, model hujan-limpasan dapat digunakan untuk memprediksi banjir pada wilayah DAS Kendilo.
Kajian Tentang Ruang Terbuka Hijau di Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara Slamet Riadi; Marlon Ivanhoe Aipassa; Yohanes Budi Sulistioadi
El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat  Vol. 4 No. 5 (2024): El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/elmujtama.v4i5.3469

Abstract

This study discusses the green open space needed by every urban area in Tenggarong District. For this reason, this action aims to find out the condition of the area and the community's response to the existence of green open spaces in Tenggarong District. This research used a descriptive qualitative method. All the data used in the research came from observation, interviews and documentation which were then supported by other relevant data. The results show that green open space is a very vital need and must exist in urban areas with conditions that are progressing in development at any time. The condition is still below the minimum standard required for green open space, which is only 18.17%. For other results, it was stated that 46.7% agreed with green open spaces, 33.3% agreed, 20% disagreed. For this reason, green open space facilities and infrastructure must be considered by the government for the convenience of the community.