<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh key perfomance indicator terhadap kinerja karyawan PT Medion Farma Jaya Cimareme. Pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif melalui pengambilan data dengan menggunakan kuesioner. Jumlah sampel yang dipakai adalah 36 orang yang merupakan karyawan PT Medion Farma Jaya. Pada penelitian ini diperoleh hasil nilai koefisien korelasi yaitu 0,486 artinya bahwa key perfomance indicator memberikan pengaruh terhadap kinerja karyawan di PT Medion Farma Jaya dengan kategori sedang yaitu berada pada rentang 0,40- 0,599. Dari uji hipotesis t menunjukkan nilai t hitung terhadap t tabel adalah 3,239 > 0,329 yang artinya terdapat pengaruh antara key perfomance indicator terhadap kinerja karyawan di PT Medion Farma Jaya. Nilai koefisien determinasi diperoleh R square yaitu 23,6% yang berarti jika kinerja karyawan di PT Medion Farma Jaya dipengaruhi oleh key perfomance indicator sebesar 23,6%. Hambatan yang terjadi di PT Medion Farma Jaya disebabkan kurang adanya komitmen dari setiap elemen perusahaan sehingga menghambat proses tercapai maksimalnya KPI yang digunakan. Solusi untuk perusahaan yaitu supaya tetap menjaga dan mempertahankan penerapan KPI sebagai sistem penilaian karyawan. Penerapan KPI secara benar akan berdampak pada peningkatan motivasi karyawan sehingga pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik. Dengan meningkatnya produktivitas karyawan, maka perusahaan akan memperoleh keuntungan maksimal. Kata Kunci: Key Perfomance Indicator, Kinerja Karyawan. Abstract This research objective was to determine the effects of Key Performance Indicators on employee performance at PT Medion Farma Jaya Cimareme. In this study using quantitative methods through data collection using a questionnaire. The research sample consisted of 36 employees of PT Medion Farma Jaya. In this study, the results of the correlation coefficient value were 0.486, meaning that the key performance indicator had an influence on employee performance at PT Medion Farma Jaya in the medium category, namely in the range 0.40-0.599. The results of the hypothesis t-test showed that the tcount was higher than the ttable, namely 3.239 > 0.329. It meant that there was a significant effect between key performance indicators on employee performance at PT Medion Farma Jaya. Meanwhile, from the value of the coefficient of determination, the R square is 23.6%, which means that the performance of employees at PT Medion Farma Jaya is influenced by a key performance indicator of 23.6%. The obstacles at PT Medion Farma Jaya were caused by the lack of commitment from every element of the company, hindering the process of achieving the maximum KPI applied by the company. The recommended solution for the company is to keep and maintain the implementation of the key performance indicators (KPI) as an employee appraisal system. Appropriate application and review of KPI could motivate employees to complete their work well. By increasing employee productivity, the company will get maximum profit.]]>
