Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELEMBAGAAN IBADAH DAN MUAMALAH DI INDONESIA Ghazali
At-Tabayyuun: Journal Islamic Studies Vol. 3 No. 1 (2021): AT-TABAYYUN - JOURNAL ISLAMIC STUDIES
Publisher : Pascasarjana IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/atjis.v3i1.1748

Abstract

Terbentuknya sebuah lembaga sosial berawal dari kebutuhan masyarakat akan keteraturan kehidupan bersama. Sebuah lembaga sosial lahir karena manusia memerlukan keteraturan dalam hidupnya. Untuk mendapatkan keteraturan hidup bersama dirumuskan norma-norma (aturan-aturan) dalam masyarakat sebagai panduan bertingkah laku. Norma-norma tersebut kemudian melalui proses yang panjang menjadi sebuah lembaga. Proses itulah yang disebut dengan pelembagaan. Dengan kata lain, pelembagaan adalah suatu proses berjalan dan terujinya sebuah kebiasaan dalam masyarakat menjadi institusi/lembaga yang akhirnya harus menjadi panduan dalam kehidupan bersama. Lembaga ibadah dan muamalah merupakan bagian dari berbagai lembaga sosial yang keberadaannya dituntut oleh keadaan masyarakat. Keadaan masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam menuntut adanya lembaga-lembaga yang mengatur peribatan mereka. Di samping itu, keadaan manusia yang merupakan makhluk sosial yang tidak terlepas dari hubungan antar sesama menuntut terbentuknya lembaga-lembaga yang mengatur tentang muamalah.
STRATEGI GURU DALAM MENGOPTIMALKAN INTERAKSI SISWA DI KELAS Irwan Rasyad; Sri Rahayu Wulandari; Ghazali
JURNAL MULTIDISIPLIN ILMU AKADEMIK Vol. 1 No. 4 (2024): Agustus
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jmia.v1i4.1876

Abstract

Strategi pengoptimalan interaksi siswa di kelas melibatkan berbagai pendekatan pedagogis yang dirancang untuk meningkatkan keterlibatan dan partisipasi aktif siswa dalam proses belajar-mengajar. Pendekatan ini meliputi penggunaan teknologi pendidikan interaktif, penerapan metode pembelajaran berbasis proyek, serta penyusunan lingkungan belajar yang mendukung kolaborasi dan komunikasi antar siswa. Penerapan strategi ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pemahaman akademik, tetapi juga untuk mengembangkan keterampilan sosial dan emosional siswa. Penelitian menunjukkan bahwa interaksi yang efektif di kelas dapat meningkatkan motivasi belajar, memperkuat hubungan antar siswa, dan menciptakan pengalaman belajar yang lebih bermakna dan menyenangkan.