Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Suku Bunga, Jumlah Uang Beredar dan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Tingkat Inflasi Provinsi Sumatera Utara Tahun 2012-2021 Bugis, Muh; Louhenapessy, Desry; Siregar, Natalia Chrisella; Tuasuun, Selvenco
Public Policy Jurnal Aplikasi Kebijakan Publik dan Bisnis
Publisher : Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIA Said Perintah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51135/PublicPolicy.v4.i2.p501-520

Abstract

This study aims to analyze the effect between variables both partially and simultaneously on interest rates, amount of money in circulation and exchange rates on the inflation rate in North Sumatra Province in 2012-2021. This research is a research using a quantitative approach. The independent variables in this study are interest rates, money supply and exchange rates. While the dependent variable in this study is inflation. Secondary data collection techniques with quantitative research types obtained from Bank Indonesia, the Central Bureau of Statistics and from related agency sources. This study uses the Error Correction Model (ECM) analysis method. The results showed that the interest rate variable had a positive and signifikan effect on the inflation rate in the long term, whereas in the short term the interest rate had a positive but not signifikan effect on the inflation rate. The money supply variable has a positive and insignifikan effect on the inflation rate in the long and short term. Meanwhile, the exchange rate variable has a negative and insignifikan effect on the inflation rate both in the long term and in the short term.
KEWIRAUSAHAAN UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARKATA DESA MELALUI PEMANFAATAN DAUR ULANG SAMPAH DI DESA MAMALA Sapthu, Andre; Louhenapessy, Desry; Duwila, Ummi; Liur, Lisye; Sangur, Korneles; Ramly, Amin; Tutupoho, Ali; Sapteno, Fibriano; Jani, Jani; Matdoan, Arsad; Laitupa, Azis
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2024): Volume 5 No. 3 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i3.28453

Abstract

Program pengabdian kepada masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat dalam pemanfaatan daur ulang sampah bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan kualitas lingkungan di desa negeri Mamala. Kegiatan ini melibatkan edukasi dan pelatihan bagi warga desa tentang pentingnya pengelolaan sampah yang efektif serta teknik daur ulang sampah menjadi produk yang bernilai ekonomi. Program ini meliputi berbagai kegiatan seperti sosialisasi pengelolaan sampah, pelatihan pembuatan kerajinan dari sampah plastik, pembuatan kompos dari sampah organik, serta pendirian bank sampah sebagai pusat pengumpulan dan pengolahan sampah. Bank sampah berfungsi sebagai tempat warga menyetor sampah yang sudah dipilah, yang kemudian diolah menjadi berbagai produk bernilai jual seperti tas dari plastik bekas, kompos organik, dan paving block dari limbah plastik. Kegiatan ini tidak hanya mengurangi volume sampah yang dibuang ke lingkungan, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan warga desa. Program ini juga mengintegrasikan penggunaan teknologi sederhana yang membantu meningkatkan efisiensi proses daur ulang dan kualitas produk. Kerjasama dengan pemerintah lokal, lembaga swadaya masyarakat, dan sektor swasta memainkan peran penting dalam mendukung dan memperkuat program ini. Pemerintah memberikan dukungan regulasi dan teknis, sementara sektor swasta membantu dalam penyediaan teknologi dan akses pasar. Partisipasi aktif masyarakat desa merupakan kunci keberhasilan program ini, karena mereka menjadi pelaku utama dalam kegiatan daur ulang sampah. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat, keterampilan kewirausahaan yang lebih baik, serta peningkatan kesejahteraan ekonomi. Selain itu, program ini berhasil mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke lingkungan, menciptakan desa yang lebih bersih dan sehat. Pemberdayaan masyarakat melalui daur ulang sampah terbukti menjadi model pengabdian yang efektif dalam membangun desa yang mandiri, berkelanjutan, dan lebih sejahtera.