Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

AKTIVITAS ANTIVIRUS EKSTRAK ETANOL DAUN BANDOTAN (Ageratum conyzoides) TERHADAP VIRUS NEWCASTLE DISEASE Miftah Muhayaroh; Azis Saifudin
Usadha Journal of Pharmacy Vol. 2 No. 2 (2023): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/ujp.v2i2.152

Abstract

Virus Newcastle disease merupakan avian paramyxovirus yang bisa menyerang sistem pernapasan. ND memiliki protein HN (hemagglutinin neuraminidase) mengaglutinasi sel darah merah. Secara umum pengobatan antivirus diatasi dengan beberapa hal, seperti penggunaan tanaman herbal. Ageratum conyzoides termasuk tanaman herbal yang dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional masyarakat. Ageratum conyzoides mengandung senyawa kimia yaitu quercetin (flavonoid). Pada dosis sedang, daun bandotan dengan esktrak etanol dapat menghambat aktivitas antivirus yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antivirus ekstrak etanol daun bandotan terhadap virus ND. Ageratum conyzoides diekstraksi dengan metode maserasi dengan pelarut apa?. Uji antivirus dilakukan dengan metode uji hemaglutinasi. Hasil ekstraksi diinokulasikan ke dalam telur ayam berembrio (TAB) berumur 9-12 hari dan diinkubasi selama 3 hari. Sebanyak 12 telur ayam dibagi menjadi 4 kelompok (kontrol virus, 1µg/mL, 10µg/mL dan 100µg/mL). Selama proses inkubasi, dilakukan pengecekan telur untuk melihat kematian embrio. Hasil uji hemaglutinasi menunjukkan tidak adanya aktivitas antivirus dari ekstrak etanol daun bandotan yang ditandai dengan tidak terbentuknya dot pada sumuran mikroplate. Beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan seperti, lama penyimpanan dan suhu. Pada lama penyimpanan akan sangat berpengaruh terhadap ekstrak daun bandotan karena semakin lama penyimpanan maka semakin banyak meningkatkan aktivitas mikroorganisme yang dapat menyebabkan kegagalan.