Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Kotoran Ternak sebagai Pupuk Organik untuk Meningkatkan Produktivitas Pertanian di Desa Ngombakan Budi Legowo; Anisah Rofiatun; Fitri Nurul Hidayah; Khofifah Siti Nurwangsa; Peggi Cesillia Putri Sitohang; Sekar Melati; Siska Dwi Utami; Sonia Putri Ardana; Thalia Shalsabilla; Wisnu Prasetiyo Putro
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 4 (2021): Inovasi Riset dan Pengabdian Masyarakat Post Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pelatihan  ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kualitas sumber dayamanusia di Desa Ngombakan dalam memanfaatkan kotoran ternak menjadi pupuk organik. Kegiatanpelatihan ini dilaksanakan secara luring diikuti praktik pembuatan pupuk organik secara langsungoleh Tim Mahasiswa KKN UNS kelompok 213 dengan bimbingan dari penyuluh. Partisipasi danantusiame Bapak-bapak kelompok tani dalam kegiatan ini sangat baik, kelompok mitra berkontribusiaktif dalam pengadaan keperluan pelatihan serta aktif berbagi pengalaman dalam mengolah sampah.Dampak dari kegiatan pelatihan mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok taniDesa Ngombakan dalam mengolah kotoran ternak menjadi pupuk organik dan mengaplikasikannyasecara mandiri dalam pertanian. Kata kunci: pupuk organik, kotoran ternak, kelompok tani, Ngombakan, KKN UNS
Penyimpangan Etik dan Kegagalan Transparansi  Pada Kasus Bank Century Sekar Melati; Sri Susianti; Miltha Amelia Sari; Rahmat Supriadi
Jurnal Ilmiah Manajemen Ekonomi Dan Akuntansi (JIMEA) Vol. 2 No. 2 (2025): Februari
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jimea.v2i2.4015

Abstract

Skandal Bank Century yang terjadi pada tahun 2008 menjadi sorotan utama terkait penyimpangan etika dan kegagalan transparansi dalam sektor perbankan yang melibatkan 10 tokoh yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi secara mendalam mengenai penyimpangan dan pelanggaran hukumserta tokoh terkait pada kasus Bank Century, metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data yang berbasis pada studi pustaka dari berbagai sumber yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan adanya penyimpangan dalam pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Panjang (FPJP) oleh Bank Indonesia (BI) yang mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp. 689,39 miliar, selain itu penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistematik menjadi penyebab kerugian negara sebesar Rp. 6,76 triliun. Adanya kasus ini juga membuat kepercayaan nasabah terhadap dunia perbankan menurun. Pelanggaran prinsip transparansi dan akuntabilitas oleh manajemen Bank Century, termasuk rekayasa akuntansi dan penyalahgunaan kewenangan.