Keterbatasan buku ajar serta rendahnya minat siswa terhadap materi tersebut, kondisi ini memperlihatkan butuhnya pengembangan media pembelajaran yang lebih inovatif. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengkaji tingkat kevalidan serta kepraktisan media pembelajaran INCA (Interaktif Canva), serta mengevaluasi respons guru dan siswa terhadap materi bagian tubuh tumbuhan pada mata pelajaran IPAS di SD Negeri Lamper Tengah 01. Penelitian ini mempergunakan pendekatan Research and Development (R&D) dengan mengaplikasikan model pengembangan ADDIE, yang mencakup lima tahapan, yakni analisis, desain, pengembangan, implementasi, serta evaluasi. Namun, studi ini dibatasi hingga tahap implementasi untuk menilai aspek kevalidan serta kepraktisan media yang dikembangkan. Subjek penelitian mencakup guru kelas dan siswa kelas IV SD Negeri Lamper Tengah 01. Hasil validasi dari ahli materi memperlihatkan tingkat kevalidan yang sangat tinggi dengan persentase 97,22%, sedangkan validasi dari ahli media memperoleh nilai 96,92%, yang juga termasuk dalam kategori sangat valid. Di samping itu, tanggapan guru terhadap media mencapai 100%, memperlihatkan tingkat kepraktisan yang sangat tinggi. Adapun respon siswa memperoleh skor 91,11% dan tergolong dalam kategori sangat praktis. Sesuai temuan tersebut, bisa diambil simpulan bahwasanya media pembelajaran INCA (Interaktif Canva) layak serta praktis dipergunakan dalam pembelajaran IPAS, terutama pada materi bagian tubuh tumbuhan di kelas IV sekolah dasar.