Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PENGOLAHAN AKAR WANGI DI KABUPATEN GARUT Tintin Febrianti; Holis N. Anisa
Gunung Djati Conference Series Vol. 33 (2023): Seminar Nasional Pertanian 2023
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Garut merupakan penghasil minyak atsiri akar wangi dengan produksi tertinggi di dunia setelah Negara Haiti. Harga jualnya yang relatif tinggi tidak serta merta membuat petaninya memiliki kesejahteraan yang tinggi juga. Dalam perkembangannya dihadapkan pada berbagai faktor yang mempengaruhinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor internal dan eksternal usaha pengolahan minyak atsiri akar wangi di Kabupaten Garut. Hasil menunjukan bahwa faktor internal yang dapat mempengaruhi perkembangan UMKM Pulus Wangi berupa faktor kekuatan adalah sebagai berikut: a). Minyak akar wangi banyak diminati, sehingga permintaan selalu ada, b). Memiliki lahan sendiri untuk kebutuhan bahan baku, c). Memiliki email untuk mengakses informasi. Sedangkan faktor kelemahan terdiri dari: a). SDM dan skill pekerja yang masih kurang dan tidak mengacu pada SOP, b) Harga yang mengalami bentrok dengan konsumen, c). Pencatatan keuangan yang masih sederhana, d). Kontinuitas yang belum stabil, e). Pembukuan yang masih sederhana. Sedangkan faktor eksternal yang dapat mempengaruhi UMKM Pulus Wangi berupa peluang yang dapat dimanfaatkan diantaranya: a). adanya DAI sebagai fasilitator untuk usaha minyak atsiri, b). memiliki mesin boiler, c). Kebijakan pemerintah daerah yang menetapkan luar areal penanaman akar wangi dan lokasi penyulingan minyak. Serta terdapat ancaman bagi UMKM Pulus Wangi diantaranya: a). Harga yang tidak menentu, b) limbah yang belum tertangani sempurna, c). Industri lain yang menjadi pesaing.