ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendapatkan dosis bokasi kulit rambutan yang memberikanpertumbuhan dan hasil pakcoy yang terbaik pada media aluvial. Penelitian ini dilakukan dilokasi yang tarletak di lokasi di Jalan Budi Utomo, Komplek Taman Anggrek, Siantan,Pontianak, dimulai dari tanggal 25 Mei – 24 Juni 2020. Rancangan Penelitian menggunakanRancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas satu faktor yaitu dosis bokasi kulitrambutan (B) dengan 5 taraf perlakuan dan 5 ulangan, masing-masing ulangan terdiri dari 4sampel tanaman sehingga dihasilkan 100 tanaman. Tanaman di tanam dalam polybag denganmedia sebanyak 6 kg. Perlakuan yang dimaksud adalah b0 = tanpa perlakuan bokasi kulitrambutan (3,034 % bahan organik tanah), b1= 299 g/polybag bokasi kulit rambutan setaradengan 5 % bahan organik, b2 = 539 g/polybag bokasi kulit rambutan setara dengan 9%bahan organik, b3 = 779 g/polybag bokasi kulit rambutan setara dengan 13% bahan organik,b4 = 1.019 g/polybag bokasi kulit rambutan setara dengan 17% bahan organik. Variabelpeengamatan yang diamati dalam penelitian yaitu volume akar (cm3), berat kering tanaman(g), jumlah klorofil daun (spad unit), jumlah daun (helai), dan berat segar tanaman (g).Variabel pengamatan pendukung terhadap kondisi lingkungan yaitu pH tanah, suhu udaraharian (0C), kelembaban udara relatif (%) dan curah hujan (mm). Hasil penelitian inimenunjukkan bahwa perlakuan bokasi kulit rambutan berpengaruh nyata terhadap semuavariabel pengamatan yaitu volume akar, jumlah daun, jumlah klorofil daun, berat keringtanaman, dan berat segar tanaman. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa pemberian bokasi kulit rambutan dengan 1.019 g/polybag memberikan pertumbuhan danhasil pakcoy yang terbaik pada media aluvial.