Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat produktivitas dan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi produktivitas petani padi penerima bantuan dan petani padi bukan penerima BLM di Desa Entikong Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau serta bagaimana efektifitas penggunaan dana BLM- PUAP di Gapoktan Bakti Jaya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei. Metode analisis yang digunakan adalah analisis fungsi produksi Cobb- Douglas dengan menggunakan program SPSS versi 19.0.Dari hasil uji-t diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,052 yang lebih besar dari 0,05 sehingga Ho diterima yang artinya tingkat produktivitas petani padi penerima BLM-PUAP sama dengan produktivitas petani yang tidak menerima BLM-PUAP. Dengan kata lain BLM-PUAP tidak memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap produktivitas petani padi di Desa Entikong Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau. Dari nilai R-Square menunjukan bahwa persentase sumbangan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen produktivitas sebesar 61,2%. Sedangkan sisanya yaitu sebesar 38,8% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini.Dari hasil penelitian diketahui penggunaan dana BLM-PUAP dalam Gapoktan Bakti Jaya belum sepenunhya terlaksana dengan efektif. Hal ini disebabkan oleh adanya anggapan para petani terhadap program pemerintah seperti BLM-PUAP dan program- program pemerintah lainnya adalah bersifat sebagai bantuan, sehingga para petani merasa tidak berkewajiban untuk mengembalikannya dan bantuan tersebut bias digunakan untuk apa saja sesuai dengan keinginan mereka.