Latar belakang : Masyarakat sangat sering melakukan swamedikasi tanpa resep dokter karena ada beberapa faktor yang membuat masyarakat melakukannya. Untuk itu swamedikasi sangat penting diperhatikan karena dapat mempengaruhi kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor pendorong perilaku swamedikasi tanpa resep dokter oleh masyarakat di Kelurahan X Pekanbaru. Metode: kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan X Pekanbaru. Populasi penelitian ini adalah masyarakat yang berada di Kelurahan X Pekanbaru yang berjumlah 2.500 kepala keluarga. Sampel penelitian berjumlah 250 responden. Hasil: penelitian didapatkan mayoritas responden faktor sosial-ekonomi 241 orang (96,4%) ekonomi rendah, mayoritas responden faktor gaya hidup 157 orang (62,8%) tidak merokok dan diet, mayoritas faktor kemudahan memperoleh produk obat 234 orang (93,6%) mudah mendapatkan obat, mayoritas responden faktor kesehatan lingkungan 207 orang (82,8%) tinggal di lingkungan sehat dan mayoritas responden faktor ketersedian produk obat baru 224 orang (89,6%) tidak tertarik membeli obat. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian faktor-faktor tersebut mempengaruhi terjadinya perilaku swamedikasi. Saran dapat melakukan edukasi kepada masyarakat agar masyarakat tidak membeli obat tanpa resep dokter dikarenakan perilaku swamedikasi tanpa resep dokter dapat berdampak menurunkan kesehatan masyarakat karena ketidaksesuai pemakaian obat.