Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pembuatan Video Promosi Ekowisata Kampung Manggis, Pauh, Padang Yaningsih Yaningsih; Doni Marzuki; Mutia Elkhairat; Novi Fitria
Jurnal Abdimas: Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Vol 5 No 2 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jppm.v5i2.1179

Abstract

Video profil merupakan video pendek guna memperkenalkan individu, perusahaan, atau organisasi kepada masyarakat. Video profil berisi informasi tentang keberadaan suatu objek seperti produk, layanan, atau daerah yang memiliki keunikan tersendiri dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan kepercayaan masyarakat melalui gambaran jelas terhadap subjek yang dipresentasikan. Video profil dapat dipublikasikan di berbagai media, seperti situs web, media sosial, presentasi bisnis, sebagai bagian dari kampanye pemasaran. Sehubungan dengan hal tersebut, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Jurusan Bahasa Inggris melakukan kegiatan PkM berupa pembuatan video profil/promosi disalah satu kampung tematik Kota Padang, yaitu Kampung Manggis yang berada di kelurahan Limau Manis Kecamatan Pauh. Sebagai daerah potensial di Kota Padang, daerah ini adalah daerah sentral buah manggis dimana 80% produksi manggis di kota Padang berasal dari wilayah tersebut. Kampung Manggis merupakan penghasil manggis nomor 2 di Sumatera Barat yang menghasilkan buah manggis berkualitas untuk pangsa dalam dan luar negeri. Sebagai daerah yang juga berpotensi menjadi salah satu daerah agrowisata Kota Padang, kegiatan untuk membuat daerah ini lebih dikenal dimasyarakat tentu diperlukan. Pembuatan video promosi kampung manggis sebagai kegiatan PkM bertujuan untuk mempromosikan wilayah ini sebagai daerah agrowisata penghasil manggis terbesar dan terbaik di Kota Padang. Pelaksanaan kegiatan PKM ini terbagi atas tiga tahap yaitu tahap pra-produksi, tahap produksi, dan post-produksi. Hasilnya adalah sebuah video profile berdurasi lima menit 12 detik untuk meningkatkan keberadaan daerah ini setelah diunggah di media social.