Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesulitan belajar matematika yang dialami oleh peserta didik kelas III di SD Negeri 001 Ukui. Pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif digunakan untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam terkait masalah ini. Tiga puluh peserta didik dari kelas tersebut menjadi subjek penelitian. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat berbagai kesulitan belajar matematika pada tingkat kelas III, dengan fokus pada pemahaman konsep pecahan. Peserta didik mengalami kendala dalam menentukan bilangan pembilang dan penyebut, kesulitan dalam penulisan nilai pecahan, serta mencapai pemahaman simbol matematika seperti „>‟ dan ‟<‟. Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kesulitan tersebut melibatkan sikap dan minat rendah terhadap mata pelajaran matematika. Penelitian ini memberikan gambaran mendalam tentang tantangan belajar matematika di tingkat kelas III di SD Negeri 001 Ukui. Implikasi hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar untuk pengembangan strategi pembelajaran yang lebih efektif dan mendukung upaya untuk meningkatkan minat serta pemahaman peserta didik terhadap matematika. Faktor-faktor yang diidentifikasi sebagai penyebab kesulitan belajar matematika melibatkan sikap dan minat siswa. Siswa menunjukkan kurangnya antusiasme terhadap pelajaran matematika, serta minat yang rendah terhadap subjek tersebut. Sikap dan minat yang kurang ini dapat menyebabkan siswa kurang fokus saat pembelajaran matematika, sehingga kehilangan semangat belajar. Dengan mengidentifikasi secara spesifik kesulitan yang dihadapi siswa dan faktor-faktor yang berkontribusi pada kesulitan tersebut, hasil penelitian ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan strategi pembelajaran yang lebih efektif. Selain itu, penelitian ini memberikan panduan untuk pendekatan personal dalam membantu siswa mengatasi kesulitan belajar matematika.