Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kemampuan Predasi Ikan Betta splendens Varietas Plakat Warna Tunggal dan Multiwarna Terhadap Larva Aedes aegypti Rytney Electra Sheyoputri; Hebert Adrianto; Hanna Tabita Hasianna Silitonga
Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 6 No. 3 (2024): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development (Maret 2
Publisher : Dinasti Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/rrj.v6i3.821

Abstract

Demam Berdarah Dengue adalah salah satu masalah kesehatan utama di Indonesia yang ditularkan melalui vektor nyamuk Aedes aegypti. Ikan cupang (Betta splendens) dapat digunakan sebagai predator dalam pengendalian vektor secara biologi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan waktu predasi Betta splendens jantan varietas plakat warna tunggal dan multiwarna terhadap larva nyamuk Ae. aegypti. Jenis penelitian ini adalah true experiment dengan post-test only control design. 25 ekor larva nyamuk Ae. Aegypti diberikan pada setiap ikan. Pengujian sebanyak lima replikasi dilakukan pada setiap jenis ikan. Pengamatan dilakukan setiap 30 detik hingga semua larva habis termakan. Hasil penelitian menunjukkan Betta splendens warna tunggal dapat menghabiskan 25 ekor larva Ae. aegypti dalam waktu rata-rata 3,4 menit dan Betta splendens multiwarna dalam waktu rata-rata 2,7 menit. Hasil uji Kruskal-wallis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan waktu predasi yang signifikan antara kedua jenis ikan tersebut, tetapi Betta splendens multiwarna memiliki waktu predasi lebih cepat daripada Betta splendens warna tunggal.
Predasi Predasi Ikan Cupang Jantan Varietas Serit (Crowntail betta) terhadap Larva Aedes aegypti pada Sore Hari Adrianto, Hebert; Ritunga, Imelda; Tabita Hasianna Silitonga, Hanna; Rytney Electra Sheyoputri; Amadeus Michel Goein; Gianina Angelia Santoso; Faza Budargo; Jonathan Loody Lukas; Martha Vinda Candra Juwono
Jurnal EnviScience (Environment Science) Vol. 8 No. 1 (2024): Environmental pollution on Human Health and Environment, Management Technology
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jev.v8i1.700

Abstract

Pengendalian populasi nyamuk Aedes aegypti dengan menggunakan insektisida kimia telah menimbulkan permasalahan baru. Memelihara ikan predator adalah salah satu program Plus Pemerintah dan cara pengendalian secara biologi yang mudah diaplikasikan. Ikan Betta splendens varietas serit (Crowntail betta) merupakan salah satu ikan predator larva nyamuk. Tujuan penelitian ini adalah 1) mendeskripsikan morfologi ikan B. splendens varietas serit (crowntail betta) dan 2) menganalisis waktu predasi ikan B. splendens varietas serit (Crowntail betta) terhadap larva Ae. aegypti. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental jenis pra-eksperimental dengan rancangan the oneshot case study (post test only design). Larva nyamuk Ae. aegypti sebanyak 25 individu dimasukkan ke akuarium berisi ikan B. splendens varietas serit (crowntail betta). Pengujian dimulai jam 15.00 WIB. Waktu selesai ketika ikan memangsa semua larva. Data predasi ikan menghabiskan 25 individu larva setiap waktu divisualisasikan ke bentuk grafik dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian didapatkan ikan memiliki morfologi bentuk tubuh kurus memanjang. Ikan memiliki sirip punggung, sirip dada, sirip perut, dan sirip anal membentuk garis-garis panjang yang tidak menyatu. Ikan memiliki waktu predasi tercepat sebesar 2 menit 30 detik, waktu predasi terlama selama 4 menit, dan rerata predasi sebesar 3 menit 12 detik. Ikan B. splendens varietas serit (Crowntail betta) berpotensi sebagai ikan predator.