Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

UPAYA PENCEGAHAN RISIKO KECELAKAAN KERJA DALAM KEGIATAN STEVEDORING SUPPLY VESSEL OSAM MANILA PADA PT EASTERN LOGISTICS LAMONGAN SHOREBASE Hotmanahan Sihombing; Haidar Nur Fauzan
MUARA Vol 1, No 1 (2018): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v1i1.9

Abstract

Upaya Pencegahan Risiko Kecelakaan Kerja Kegiatan Stevedoring Supply Vessel Osam Manila Pada PT Eastern Logistics Lamongan Shorebase masih terdapat kendala. Permasalahan dalam penelitian ini adalah : kurangnya kepedulian Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja, tidak ada pengawasan dari Departement Health Safety and Environment (HSE) saat kegiatan stevedoring berlangsung. Tujuan penelitian ini adalah : Untuk mengetahui upaya pencegahan risiko kecelakaan kerja terhadap Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) pada saat kegiatan stevedoring di jetty pada PT Eastern Logistics Lamongan Shorebase.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan desain kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di PT Eastern Logistics Lamongan Shorebase dari bulan Februari 2018 sampai dengan bulan Juli 2018. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara (interview), observasi dan dokumentasi. Data yang telah terkumpul kemudian dilakukan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan informan yang dijadikan penelitian adalah Supervisor Jetty, dan Tallyman.Hasil penelitian ini adalah : 1) upaya pencegahan penyebab timbulnya risiko kecelakaan kerja terhadap Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) saat kegiatan stevedoring di jetty pada PT Eastern Logistics Lamongan Shorebase adalah : terpasangnya cctv dan kartu Hazard Observation Card (HOC) sebagai alat untuk mengetahui jika terjadinya keadaan/ kondisi tidak aman, pada saat proses stevedoring berlangsung wajib dibawah pengawasan Departement Health Safety and Environment (HSE), mensosialisasikan peraturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang berlaku dengan memberikan sanksi tegas kepada TKBM yang masih tetap melanggar, mengadakan diklat Basic Safety Trainning untuk TKBM dan pekerja lainnya, sebelum melaksanakan kegiatan stevedoring wajib melaksanakan safety briefing/ internal meeting, menambah rambu-rambu Keselamatan dan Kesehatan Kerja di area jetty yang disesuaikan dengan risiko yang ada pada saat kegiatan stevedoring tersebut. 2) penyebab timbulnya risiko kecelakaan kerja kegiatan stevedoring perlu adanya pengawasan, yaitu : mencegah terjadinya risiko kecelakaan kerja, memperbaiki dan memberikan arahan ketika terdapat kondisi yang tidak aman, untuk meningkatkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, sehingga tercipta rasa aman dan nyaman.
PROSES DOCKING KAPAL TUG BOAT ELION OLEH PERUSAHAAN KEAGENAN PT JASA MATIRIM WAWASAN NUSANTARA CABANG BANTEN DI MERAK Hotmanahan Sihombing; Tatiana Dwi Lestari
MUARA Vol 2, No 1 (2019): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v2i1.10

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini yaitu:1). Ditemukan beberapa sertifikat dan dokumen kapal yang telah habis masa berlakunya (expired) dan perlu di endorsement (pengukuhan) 2). Ditemukan alat keselamatan berupa alah pendeteksi asap (smoke detector) yang tidak berfungsi atau rusak 3). SART (Seacrh and Rescue Radar Transponder) kadaluwarsa atau expired 4). Red Handflare tidak berfungsi. Tujuan penelitian ini adalah: 1). Untuk mengetahui proses docking kapal Tug Boat Elion oleh perusahaan keagenan PT Jasa Maritim Wawasan Nusantara Cabang Banten di Merak, 2). Untuk mengetahuiadakah hambatan-hambatan yang timbul dalam proses docking kapal Tug Boat Elion.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di PT Jasa Maritim Wawasan Nusantara Cabang Merak Banten dari bulan Februari 2018 sampai dengan bulan Mei 2018. Penelitian kualitatif deskriptif adalah penelitian yang dilakukan dengan cara pencanderaan dan menghubungkan data-daya yang diperoleh di lapangan dengan teori yang digunakan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, studi pustaka, dan dokumentasi. Data yang telah terkumpul kemudian dilakukan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini adalah: 1). Proses docking kapal Tug Boat Elion oleh perusahaan keagenan PT Jasa Maritim Wawasan Nusantara cabang Banten di Merak melalui 3 (tiga) tahapan untuk tercapainya proses docking kapal Tug Boat Elion antara lain: a). Persiapan Pelaksanaan Docking Kapal Tug Boat Elion b). Pelaksanaan Docking Kapal Tug Boat Elion c).Penyelesaian Kapal Tug Boat Elion setelah naik dock. 2). Secara umum proses docking kapal Tug Boat Elion oleh perusahaan keagenan PT Jasa Maritim Wawasan Nusantara cabang Banten di Merak telah berjaan lancar, meskipun demikian masih ada hambatan yaitu a). Ditemukan beberapa sertifikat dan dokumen kapal yang telah habis masa berlakunya (expired) dan perlu di endorsement (pengukuhan) b). Ditemukan alat keselamatan berupa alat pendeteksi asap(smoke detector) yang tidak berfungsi atau rusak c). SART (Seacrh and Rescue Radar Transponder) kadaluwarsa atau expired d). Red Handflare tidak berfungsi.
PENGURUSAN DOKUMEN LOADING MUATAN BERBAHAYA DI PT ADI BAHARI NUANSA Noviana Puspitasari; Hotmanahan Sihombing
MUARA Vol 4, No 2 (2021): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v4i2.47

Abstract

Pengurusan Dokumen Loading Muatan Berbahaya (Dangerous Cargo) di PT Adi Bahari Nuansa cabang Sampit Kalimantan Tengah Permasalahan dalam penelitian ini yaitu Terlambatnya penyerahan dokumen kepada pihak kapal seperti surat ijin muat barang berbahaya, dokumen NOR (Notice of Readiness) dan dokumen Mate’s Receipt2). Ditemukan data muatan pada dokumen yang tidak sesuai dengan kenyataan dilapangan. Kurangnya komunikasi antara pihak agen dengan pihak-pihak terkait seperti pihak kapal, surveyor, Perusahaan bongkar muat (PBM) ataupun shipper. Kurangnya kedisiplinan para karyawan.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif.Penelitian ini dilaksanakan di PT Adi Bahari Nuansa cabang Sampit dari bulan Februari 2018 sampai dengan bulan Juni 2018.Hasil penelitian ini adalah Pengurusan  dokumen loading muatan berbahaya (dangerous cargo) di PT Adi Bahari Nuansa cabang Sampit melalui dua tahapan untuk tercapainya pengurusan dokumen loading muatan berbahaya (dangerous cargo.  Secara umum Pengurusan Dokumen Loading Muatan Berbahaya (Dangerous Cargo) di PT Adi Bahari Nuansa cabang Sampit belum berjaan maksimal karena masih terdapat hambatan berupa ketidak sesuaian data muatan pada dokumen, akibatnya agen harus bekerja lebih dari sekali atau bahkan sampai tiga kali kerja untuk menyelesaikan dokumen loading.