This Author published in this journals
All Journal Frontier Agribisnis
Gusti Najimah Nur Aina
Program Studi Agribisnis/Jurusan SEP, Fakultas Pertanian, Universitas Lambung Mangkurat

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERAN PENYULUH PERTANIAN TERHADAP IMPLEMENTASI PESTISIDA NABATI OLEH PETANI KARET DI DESA MANDIKAPAU BARAT KECAMATAN KARANG INTAN Gusti Najimah Nur Aina; Hairi Firmansyah; Eka Radiah
Frontier Agribisnis Vol 8, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v8i1.12263

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran penyuluh terhadap implementasi pestisida nabati oleh petani karet di Desa Mandikapau Barat, Kecamatan Karang Intan dan untuk menganalisis permasalahan yang dialami Penyuluh dalam menjalankan peran sebagai penyuluh di Desa Mandikapau Barat, Kecamatan Karang Intan. Penelitian ini bertempat di Desa Mandikapau Barat, Kecamatan Karang Intan. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan untuk penelitian ini menggunakan skala likert dengan variabel Edukator, Diseminator, Fasilitator, Konsultan, Supervisor, Evaluator, dan analisis deskriptif. Berdasarkan penelitian ini, Peran Penyuluh Pertanian di Desa Mandikapau Barat, termasuk dalam kategori sangat berperan, dengan jumlah skor rata-rata 3,010 dan persentase sebesar 83,6%. Indikator edukator dengan skor rata-rata 119,00 dan persentase sebesar 79,3% kategori berperan. Diseminator dengan total skor 122,25 dan persentase sebesar 81,5% kategori sangat berperan. Fasilitator dengan skor rata-rata 111,75 dan persentase sebesar 74,5% kategori berperan. Konsultan dengan skor rata-rata143,25 dan persentase sebesar 95,5% kategori sangat berperan. Supervisor dengan persentase sebesar 90,5% kategori sangat berperan. Pemantauan dan evaluasi dengan skor rata-rata 120,50 dengan persentase sebesar 80,3% kategori sangat berperan. Permasalahan yang dialami oleh penyuluh pertanian adalah kurangnya pengetahuan terhadap teknologi untuk membuat media penyuluhan.