Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Pengetahuan Akseptor KB Implan tentang Efek Samping Penambahan Berat Badan Agustin Budiasri; Meta Endimar Septiyana
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat ALIFA Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Pengabdian & Pemberdayaan Masyarakat ALIFA
Publisher : Alifa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Efek samping penambahan berat badan pada akseptor KB implan sering menjadi kekhawatiran dan alasan untuk menghentikan penggunaan KB. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan akseptor KB implant tentang efek samping penambahan berat badan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan akseptor KB implant tentang efek samping penambahan berat badan setelah mengikuti penyuluhan.
Anemia Aware: Peningkatan Kesadaran dan Pencegahan Anemia Melalui Program Penyuluhan Kesehatan Masyarakat Meta Endimar Septiyana; Sri Rahayu
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat ALIFA Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Pengabdian & Pemberdayaan Masyarakat ALIFA
Publisher : Alifa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anemia merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius, baik di daerah pedesaan dan perkotaan. Anemia adalah masalah yang serius karena dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, termasuk kehilangan energi, kekurangan oksigen, dan gangguan kesehatan jangka panjang. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan masyarakat tentang anemia setelah diberikan penyuluhan kesehatan tentang anemia. Jenis penelitian eksperimen Pre-test dan Post-test. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta posyandu pada wilayah kerja Puskesmas Gisting. Berdasarkan hasil pengabdian masyarakat, dapat terlihat bahwa dari 24 orang yang mengikuti kegiatan tersebut, hanya 14 (58,3 %) peserta yang mengetahui apa itu penyakit anemia serta bagaimana cara pencegahannya (tabel 1). Setelah kami memberikan materi tentang anemia lalu diberikan pertanyaan kembali (Post Test). Hasil yang didapat bahwa dari 24 orang peserta yang mengikuti kegiatan tersebut 21 (87,5%) peserta mengetahui dan dapat menyebutkan satu persatu urutan dari materi ataupun pencegahan anemia tersebut dan 3 (12,5%) yang belum paham terhadap materi yang diberikan. Program ini memiliki peran yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang anemia serta langkah-langkah pencegahannya. Melalui penyuluhan kesehatan yang terarah, masyarakat dapat memahami lebih baik tentang anemia, termasuk gejala, penyebab, dan cara-cara pencegahannya.
Peningkatan Pengetahuan Ibu dalam Pemberian Imunisasi Lanjutan Meta Endimar Septiyana; Dewi Listiyorini
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat ALIFA Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Pengabdian & Pemberdayaan Masyarakat ALIFA
Publisher : Alifa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Imunisasi lanjutan (booster) berarti pemberian kekebalan setelah imunisasi dasar. Booster penting untuk meningkatkan kembali respon imun terhadap vaksin yang sudah semakin menurun seiring dengan bertambahnya usia. Jika tidak dilakukan booster, anak beresiko tidak terlindungi saat terkena penyakit yang seharusnya bisa dicegah. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan ibu terhadap imunisasi lanjutan pada balita di Posyandu Mawar. Jenis penelitian pre-test dan post-test eksperimen one group test. Subjek dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita 0-24 bulan teknik pengambilan sampel random sampling. Hasil yang didapat bahwa dari 15 orang ibu yang mengikuti kegiatan tersebut 9 (60,0%) ibu mengetahui manfaat, kapan dilakukan imunisasi lanjutan dan serta risiko yang muncul jika tidak melakukan imunisasi lanjutan, 3 (20,0%) cukup dan 3 (20,0%) yang kurang paham terhadap materi yang diberikan. Program penyuluhan kesehatan masyarakat tentang imunisasi lanjutan di Posyandu Mawar berhasil meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya ibu yang memiliki balita dan akan berdampak pada kesadaran ibu memberikan imunisasi lanjutan secara lengkap kepada anaknya.