<![CDATA[Penelitian ini dilakukan untuk melihat bagaimana Orientasi Pasar dan Orientasi Kewirausahaan mempengaruhi Kinerja Pemasaran. Responden dalam penelitian ini merupakan 30 pemilik usaha UMKM Fashion di Kota Bandar Lampung. Explanatory research dengan pendekatan kuantitatif dipakai dalam jenis penelitian ini. Menggunakan program IBM SPSS Statistic 26, analisis linear berganda merupakan teknik analisisnya. Penelitian ini menghasilkan Y = 3,188 +0,646 +0,299 +et. Hasil perhitungan secara parsial membuktikan bahwa Orientasi Pasar dan Orientasi Kewirausahaan secara signifikan mempengaruhi Kinerja Pemasaran. Hasil uji simultan diperoleh Fhitung = 46,995 dengan taraf signifikasi 0,000 0,005. Koefisien determinasi (Adjusted R2) sebesar 0,777, hal ini berarti bahwa pembelian yang dilakukan oleh masyarakat di Kota Bandar Lampung terhadap UMKM Fashion sebesar 77,7%, selebihnya yaitu 22,3% dipaparkan oleh variable lain yang tidak ada dalam penelitian ini. Kesimpulan yang didapatkan dari penelitian ini adalah Orientasi Pasar dan Orientasi Kewirausahaan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap Kinerja Pemasaran. Hal ini berarti bahwa semakin besar Orientasi Pasar dan Orientasi Kewirausahaan, maka semakin baik pula kinerja pemasaran. Saran bagi Pemilik Usaha UMKM Fashion di Kota Bandar Lampung perlu mempelajari tentang orientasi kewirausahaan melalui penemuan baru, memiliki keberanian dalam pengambilan resiko, percaya pada kemampuan diri sendiri, dan merencanakan kedepannya. Penerapan pengetahuan ini diperlukan untuk mencapai kinerja pemasaran yang baik.]]>
