Muhammad Yayang Putra Patrama
Universitas Negeri Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Model Outdoor Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Kejar Paket B Muhammad Yayang Putra Patrama; Sjafiatul Mardliyah; Heryanto Susilo
Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Vol 10 No 2 (2024): Ideas: Pendidikan, Sosial, dan Budaya (Mei)
Publisher : Ideas Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32884/ideas.v10i2.1708

Abstract

Pendidikan kejar paket B ini ditujukan kepada masyarakat Indonesia yang mengalami kurang beruntung dalam mengenyam pendidikan serta memiliki usia yang lebih tinggi dibandingkan dengan usia peserta didik SMP pada umumnya yang bertujuan untuk mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi. Tujuan dari penulisan ini ialah menganalisis model outdoor learning pada hasil belajar IPS peserta didik kejar paket B di PKBM Ibadurrahman Sidoarjo. Penelitian ini ialah jenis kualitatif menggunakan metode kajian literatur. Tempat penelitian ini dilakukan di PKBM Ibadurrahman Sidoarjo. Hasil yang didapatkan kegiatan pembelajaran outdoor learning pada PKBM Ibadurrahman Sidoarjo pada pembelajaran IPS di implementasikan melalui kegiatan belajar outing class, misalnya dalam bentuk pemecahan masalah sosial, melakukan kunjungan ke museum, mengeksplor lingkungan sekitar dan lain sebagainya. Kesimpulan yang diambil hasil belajar IPS yang dilaksanakan di PKBM Ibadurrahman Sidoarjo dipengaruhi oleh model belajar outdoor learning. Melalui pembelajaran outdoor learning mampu memberi keaktifan pada peserta didik dan menghadirkan terkait dengan kegiatan pengamaran, memprediksi, dan menjelaskan. Berdasarkan dari hasil penelitian ditemukan sebuah novelty/keterbaruan yang memaparkan penggunaan model outdoor learning mampu memberikan pengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah, kemampuan menulis, hasil belajar, dan motivasi belajar. Penggunaan model outdoor learning merupakan suatu model yang memperlihatkan kondisi lapangan yang ada kepada para peserta didik. Kata Kunci Outdoor learning, Hasil belajar IPS, Kejar paket B
DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN GAWAI PADA ANAK DALAM PEMBELAJARAN DARING DI KB AL FALAH DARUSSALAM TROPODO KABUPATEN SIDOARJO Muhammad Yayang Putra Patrama; Rivo Nugroho
J+PLUS UNESA Vol. 10 No. 2 (2021): J+PLUS, Desember 2021
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Munculnya Covid-19 mengakibatkan sektor pendidikan merubah sistem pembelajaran yang semula tatap muka menjadi pembelajaran secara daring. Kini pemanfaatan teknologi sangat dibutuhkan dalam pembelajaran daring seperti gawai. Saat ini pengguna gawai diminati oleh semua kalangan dari orang dewasa hingga anak usia dini. Pada masa pandemi saat ini, penggunaan gawai pada anak sangat tinggi karena anak dalam proses belajar mengajar menggunakan gawai dan orang tua tidak memiliki alasan bagi anak untuk tidak menggunakan gawai sehingga penggunaan gawai tanpa disadari membuat penggunanya kecanduan dan berdampak negatif pada perkembangan anak yaitu anak semakin malas untuk menulis dan membaca mengakibatkan penurunan keterampilan sosial pada anak, anak cenderung bermain game online menyebabkan anak malas belajar. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis dampak negatif penggunaan gawai pada anak dalam pembelajaran daring di Kelompok Bermain (KB) Al Falah Darussalam Tropodo Kabupaten Sidoarjo. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang memiliki jumlah 15 informan terdiri dari orang tua. Penelitian ini menguji keabsahan data yang menggunakan teknik kreadibilitas, dependabilitas, konfirmabilitas, dan tranferabilitas. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi partisipan, wawancara mendalam,dan dokumentasi. analisis data, yaitu data collection, reduction, data dispay, verifikasi data, dan conclusion. Pada hasil penelitian ini telah terdapat dampak negatif penggunaan gawai pada anak dalam pembelajaran daring.