The learning model is a systematic procedure in organizing learning experiences to achieve learning goals. Autistic children are children who experience obstacles in behavioral development such as communication, socialization, emotions, and intelligence. This study aims to determine the learning model used in the learning of autistic children, obstacles encountered in the learning of autistic children, and the results of evaluations achieved by autistic children in learning. The approach and type of research used in this study is descriptive qualitative with data collection techniques in the form of in-depth interviews and observations. The qualitative data analysis technique used is the Miles and Huberman models. The results of the study show that the teacher uses the DTT (Discrete Trial Training) learning model. Some obstacles in learning autistic children include obstructed communication of children, inadequate facilities and infrastructure and collaboration of parents in supporting learning programs. Seeing the results of the evaluation of autistic children through immediate assessment, autistic children give a good reaction marked by being able to respond through eye contact, repeat instructions, and provide a positive response to their friends. Keywords: Learning model, autistic child ABSTRAK Model pembelajaran merupakan suatu prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran. Anak autis merupakan anak yang mengalami hambatan dalam perkembangan perilaku seperti komunikasi, sosialisasi, emosi serta intelegensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran anak autis, hambatan-hambatan yang ditemui dalam pembelajaran anak autis, dan hasil evaluasi yang dicapai anak autis dalam pembelajaran. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam dan observasi. Teknik analisa data kualitatif yang digunakan adalah model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru menggunakan model pembelajaran DTT (Discrete Trial Training). Beberapa hambatan dalam pembelajaran anak autis meliputi komunikasi anak yang terhambat, sarana dan prasarana yang kurang memadai dan kerjasama orang tua dalam mendukung program pembelajaran. Melihat hasil evaluasi anak autis melalui penilaian segera, anak autis memberikan reaksi yang baik ditandai dengan mampu memberikan respon melalui kontak mata, mengulang kembali intruksi, serta memberikan respon yang positif pada teman-temannya. Keywords: Model pembelajaran, anak autis