Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Eksistensi Dakwah Pondok Pesantrenassyahimi dalam Mengajarkan Pemahaman Islam Moderat di Desa Sumberkledung Tegalsiwalan Probolinggo M. Imam Fathoni; Abdur Rofik Maulana
Nusantara: Indonesian Journal of Islamic Studies Vol. 3 No. 1 (2023): (January) Indonesian Muslim Studies
Publisher : CV. Murta Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54471/nusantara.v3i1.41

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan dekwah Pondok Pesantren Assyahimi Desa Tegalsiwalan Kabupaten Probolinggo, yang bergerak melakukan dakwah secara masih di lingkungan sekitar pesantren. Hal ini dirasakan keberadaannya oleh warga atau masyarakat sekitar, memberikan dampak baik dan positif bagi penanaman pemahan Islam. Spesifik dakwah Pondok Pesantren Assyahimi ini adalah mengajarkan pemahaman Islam moderat. Menerapkan model-model dakwah yang sesuai kultur wilayah Desa Sumberkledung. Bentuk dari pada dakwah Pondok Pesantren ini beragam, serta strateginya yang cukup baik untuk dijadikan rujukan atau refrensi dan pengampu kebijakan. Pasalnya ada beberapa warga dan tokoh masyarakat Desa Sumberkledung yang salah jalan. Terlalu fanatik dengan kelompok Islam tertentu yang mengarah kepada Radikalisasi. Tentunya ini harus menjadi perhatian secara serius oleh banyak pihak. Khususnya para tokoh agama dan lembaga pendidikan Islam. Penilitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif untuk menggambarkan informasi terdiri dari : Kepala Pondok, Pengurus pondok, ustad/ustdzah,santri,tokoh masyarakat. Sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Keabsahan data dicapai menggunakan pengamatan secara tekun. Hasil penelitian Eksistensi dakwah Pondok Pesantren Assyahimi dalam mengajarkan pemahaman Islam moderat di Desa Sumberkledung Tegalsiwalan Probolinggo, meliputi temuan-temuan : (Eksistensi Dakwah pondok pesantren Assyahimi), a. Kegiatan Majelis Dzikir dan Sholawat Lahar Mania, b. Kegiatan Yasinan dan kajian kitab, c. Kegiatan Alumni. (Model pendidikan pondok pesantren Assyahimi), a.Tradisional atau salaf, b.Modern atau Halafiyah. (Bentuk-bentuk dakwah pondok pesantren Assyahimi), a. Majelis Dzikir dan Sholawat Lahar Mania b. Kajian kitab kuning. (Trategi dakwah ondok pesantren Assyahimi), a. Sorogan, b.Bandongan, c.Watonan, d. Ceramah. Dengan demikian hasil temuan dan penelitian ini, dapat dijadikan sebagai acuan dan pertimbangan untuk dakwah pondok pesantren lain dimasyarakat. Serta sebagai tolak ukur dan dasar untuk penelitian dakwah pondokpesantren dikemudian hari.