Dwi Ariyanti
STMIK Palangkaraya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Pengelolaan Surat Perintah Tugas (SPT) Dan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) Menggunakan Metode Naratif (Studi Kasus Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DISPERKIMTAN) Provinsi Kalimantan Tengah) Dwi Ariyanti; Rommi Kaestria; Sam'ani Sam'ani; Suratno Suratno
Jurnal Sistem Informasi, Manajemen dan Teknologi Informasi Vol. 1 No. 2 (2023): Juli
Publisher : STMIK Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33020/jsimtek.v1i2.500

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan Surat Perintah Tugas (SPT) dan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) pada Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Kalimantan Tengah dengan menggunakan metode naratif. Metode naratif dipilih sebagai pendekatan untuk memahami konteks, proses, dan isu-isu yang terkait dengan pengelolaan SPT dan SPPD dalam lingkungan tersebut. Melalui pendekatan naratif, penelitian ini akan menyelidiki beberapa aspek pengelolaan SPT dan SPPD, termasuk prosedur dan pedoman yang ada, transparansi dan akuntabilitas, pemantauan dan pengawasan, serta pemahaman dan kesadaran pegawai terkait. Data akan dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen terkait. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat mengidentifikasi masalah dan tantangan dalam pengelolaan SPT dan SPPD, serta memberikan rekomendasi perbaikan yang dapat diterapkan. Langkah-langkah perbaikan yang direkomendasikan mungkin termasuk pengembangan pedoman dan prosedur yang jelas, peningkatan transparansi dan akuntabilitas, penguatan pemantauan dan pengawasan, serta peningkatan pemahaman dan kesadaran pegawai. Penelitian ini memiliki potensi untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pengelolaan SPT dan SPPD di lingkungan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Kalimantan Tengah. Diharapkan hasilnya dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan surat tugas dan perjalanan dinas, serta memberikan dasar untuk perbaikan sistem yang lebih baik di masa depan.