Nining Loura Sari
STIKes Maharani Malang

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Pembelajaran Daring Di Masa Pandemi Covid-19 Dengan Stress Akademik Mahasiswa S1 Keperawatan Rohmat Bali Edy; Feriana Ira Handian; Nining Loura Sari
PROFESSIONAL HEALTH JOURNAL Vol 3 No 2 (2022)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPPM) STIKES Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/phj.v3i2.320

Abstract

Online learning is learning that uses the internet network with accessibility, connectivity, flexibility and the ability to bring up various types of learning interactions. Ineffective online learning due to limited facilities, supporting facilities and infrastructure in online learning such as cellphones, laptops, internet networks and also quotas for accessing the internet can cause psychological disorders, namely stress. Stress experienced by students that occurs at school/college is called academic stress. The design of this study used a correlative design with a cross sectional approach. The research population was 111 undergraduate nursing students at Stikes Maharani Malang and the research sample was 88 respondents with calculations using the Slovin formula with determination using Stratified Random Sampling. The data collection technique used instruments in the form of an online learning questionnaire and an ESSA (Educational Stress Scale Adolescent) academic stress questionnaire. The data analysis method used is the Spearman Rank test. The results showed that most of the 51 (58.0%) respondents experienced poor online learning and most of the 58 (65.2%) respondents experienced very severe academic stress. The results of the Spearman Rank test show that there is a relationship between online learning during the Covid-19 pandemic and the academic stress of undergraduate Nursing students at STIKes Maharani Malang, the p value = (0.000) < (0.05), meaning that someone who experiences online learning is not good then can cause severe academic stress. The suggestion of this research is that further research is needed to determine other factors that cause academic stress such as family economic status and the ability to use electronic media.
Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Dengan Kejadian Penyakit Skabies Pada Remaja Santri Di Pesantren Nurul Muttaqin Malang Ibrahim; Reny Tri Febriani; Nining Loura Sari
PROFESSIONAL HEALTH JOURNAL Vol 5 No 1sp (2023): Special Issue Outcome PDP
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPPM) STIKES Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/phj.v5i1sp.645

Abstract

Skabies adalah infeksi kulit yang disebabkan Sarcoptes scabiei tungau (mite) berukuran kecil yang hidup didalam kulit penderita. Skabies menyebabkan rasa gatal pada kulit akibat terdapatnya tungau sarcoptes scabiei. Penyebaran penyakit skabies kontak langsung dan secara tidak langsung misalkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang kurang baik. Prevalensi skabies di puskesmas seluruh Indonesia menduduki urutan ketiga dari 12 penyakit kulit tersering. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian penyakit skabies pada remaja santri di Pesantren Nurul Muttaqin Malang. Metode penelitian menggunakan korelasi analitik dengan pendekatan cross secsional, responden sebanyak 83 remaja santri dengan tekhnik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden, yaitu 84.30% memiliki perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang baik dan sebagian besar responden yaitu 91.6% responden mengalami kejadian skabies. Hasil uji Spearman’s rho menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0.000<0.05 korelasi yang cukup kuat dengan nilai yang negatif dimana kedua variabel memiliki hubungan yang tidak searah jika PHBS baik maka kejadian Scabies juga menurun. Hasil penelitian menyimpulkan terdapat hubungan perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian penyakit skabies dengan korelasi yang cukup kuat. PHBS menjadi kunci pemutusan penularan penyakit menular seperti skabies. Responden yang PHBS cukup dan terkena scabies, PHBS belum dilakukan secara benar contohnya jarang mengganti pakaian, melakukan pinjam meminjam alat pribadi seperti pakaian dan alat solat, dimungkinkan akan menjadi resiko terkena kulit santri yang terkena scabies sehingga cepatnya penularan scabies. Disiplin dalam melaksanakan perilaku bersih dan sehat menjadi salah satu tindakan yang harus dilakukan untuk menurunkan angka kejadian scabies
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI KEPERAWATAN DENGAN MOTIVASI MELANJUTKAN PENDIDIKAN PROFESI NERS DI STIKES MAHARANI MALANG Mokhammad Farid Firmansya; Lilla Maria; Nining Loura Sari
PROFESSIONAL HEALTH JOURNAL Vol 5 No 2 (2024): Juni
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPPM) STIKES Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/phj.v5i2.762

Abstract

Pendidikan keperawatan merupakan bagian dari pendidikan nasional yang terdiri dari dua aspek pendidikan yaitu pendidikan akademik dan pendidikan profesi. Kedua tahap pendidikan keperawatan ini wajib diikuti jika ingin menjadi keperawatan profesional. Tidak semua mahasiswa keperawatan mengikuti program profesi keperawatan dikarenakan salah satunya faktor motivasi. Persepsi menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi motivasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara persepsi mahasiswa tentang profesi keperawatan dengan motivasi melanjutkan pendidikan profesi ners di Stikes Maharani Malang. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini yaitu seluruh mahasiswa semester 6 sampai 14. Teknik pengambilan sampel yaitu dengan cara total sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan alat ukur kuesioner. Dalam menganalisa data digunakan uji spearman rho rank. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara persepsi mahasiswa tentang profesi keperawatan dengan motivasi melanjutkan pendidikan profesi ners di Stikes Maharani Malang dengan nilai p = 0,000 < 0,05 dan nilai r = 0,545 yang menyatakan hubungan mengarah pada hubungan positif dengan kekuatan sedang. Persepsi mahasiswa tentang profesi keperawatan memiliki hubungan terhadap motivasi melanjutkan pendidikan profesi ners di Stikes Maharani Malang. Semakin positif persepsi mahasiswa tentang profesi keperawatan akan meningkatkan motivasinya dalam melanjutkan pendidikan profesi ners. Kata kunci : Persepsi, Motivasi, Mahasiswa, Keperawatan, Pendidikan Profesi Ners
THE RELATIONSHIP BETWEEN BODY MASS INDEX AND URIC ACID LEVELS IN HOUSEWIVES IN SUMBER GEMPOL DUSUN RT 36 RW 04 PAGELARAN VILLAGE PEGALARAN DISTRICT, MALANG REGENCY Vina Kusumawati; Sih Ageng Lumadi; Nining Loura Sari
PROFESSIONAL HEALTH JOURNAL Vol 6 No 1 (2024): In Progress issue
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPPM) STIKES Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/phj.v6i1.798

Abstract

Pola hidup sedentary yang dilakukan ibu rumah tangga menyebabkan obesitas, obesitas dapat memicu asam urat karena pola makan yang tidak seimbang, Indeks massa tubuh normal adalah 18,5-24,9 kg/m2. Obesitas juga dapat meningkatkan kadar asam urat, asam urat adalah radang pada persendian. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara indeks massa tubuh dengan kadar asam urat pada ibu rumah tangga. Metode pada penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif korelasional dengan menggunakan pendekatan cross-sectional. Responden pada penelitian ini 40 orang ibu rumah tangga dengan menggunakan teknik sampling yaitu total sampling. Instrumen pada penelitian ini menggunakan alat tes asam urat Easy Touch GCU, timbangan berat badan, alat ukur tinggi badan, Analisa data ini menggunakan Uji Spearman Rank, dari hasil analisa data didapatkan nilai p = (0,005) yaitu ada hubungan antara indeks massa tubuh dengan kadar asam urat pada Ibu Rumah Tangga. Kemudian untuk nilai korelasi (r) adalah 0,436 dapat menyatakan bahwa adanya hubungan positif yang kuat antara indeks massa tubuh dengan kadar asam urat