Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia di Dusun Maju Jaya Wilayah Kerja Puskesmas Kuamang Kuning I Ahmad Nur; Syahputra, Candra; Costarin Enopadria
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 3 No. 2 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indeks Massa Tubuh atau IMT merupakan salah satu indikator yang paling sering digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk diketahui hubungan indeks massa tubuh (IMT) dengan kejadian Hipertensi Pada Lansia di Dusun Maju Jaya Wilayah Kerja Puskesmas Kuamang Kuning I Tahun 2023. Penelitian ini menggunakan desain analitik dengan metode cross sectional dengan lokasi penelitian di Dusun Maju Jaya. Responden penelitian ini adalah lansia yang mengalami kejadian hipertensi. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling, yakni sebanyak 62 responden. Berdasarkan uji Chi-Square diproleh hasil Indeks Massa Tubuh (IMT) tidak ada hubungan yang bermakna dengan hipertensi dengan nilai p = 0,433 > 0,05. Kesimpulan penelitian ini menunjukan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antar Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan kejadian hipertensi di Dusun Maju Jaya wilayah kerja Puskesmas Kuamang Kuning I Tahun 2023. Diharapkan kepada Responden agar dapat memantau kondisi tubuhnya dengan melakukan timbang berat badan dan mengukur tinggi badan serta mengukur tekanan darah sehingga dapat menghindari risiko penyakit hipertensi
Hubungan Pengetahuan Dan Perilaku Petugas Dengan Kemandirian Keluarga Rawan Kesehatan Di Puskemas SP II Sekutur Jaya Meri Yulia Fitri; Astuti Ardi Putri; Costarin Enopadria
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 3 No. 3 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemandirian keluarga dalam meningkatkan derajat kesehatan merupakan upaya dalam menjaga status kesehatan keluarga namun beberapa masalah kesehatan keluarga cenderung dikaitkan dengan rendahnya pengetahuan dan kemandiran keluarga dalam menentukan status kesehatan secara optimal. Tujuan penelitian ini untuk melihat pengetahuan keluarga, petugas kesehatan dan kemandirian keluarga dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja puskesmas SP II Sekutur Jaya pada bulan januari tahun 2024. Populasi penelitian berjumlah 45 orang. Teknik pengambilan sampel total sampling karena jumlah populasi kurang dari 100. Pengelolaan data dilakukan secaraanalisa univariat dan bivariat, uji statistik yang di pakai adalah chi-sguare. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang memiliki pengetahuan baik tentang keluarga rawan hampir 26 (80,0%), perilaku petugas yang baik 27 (60,0%), kemandirian keluarga rawan kategori II yang baik hampir setengah responden 22 responden (48,9%). Kesimpulan pada penelitian ini terdapat hubungan antara pengetahuan perilaku petugas terhadap kemandirian keluarga rawan. Saran supaya menginformasikan kepada masyarakat tentang kemandirian keluarga rawan dan pentingnya manfaat tentang kemandirian keluarga rawan.