This Author published in this journals
All Journal JURNAL AGROHITA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI AKIBAT LEVEL PUPUK BIO-SLURRY PADA TIGA VARIERTAS PADI DI TIGA JENIS TANAH Oktavia Ayu Setyawati; Sumarsono Sumarsono; Sutarno Sutarno
Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Vol 6, No 2 (2021): Jurnal AGROHITA
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jap.v6i2.5061

Abstract

Penelitian dilakukan untuk mengetahui pertumbuhan dan produksi padi varietas Ciherang, IR 64 dan Inpari 32 pada kadar pupuk bio-slurry di jenis tanah Andosol dari Karanganyar, jenis tanah aluvial dari Demak dan jenis tanah Mediterania dari Magelang. Rancangan penelitian menggunakan percobaan spli-plot dengan 3 ulangan. Plot utama jenis tanah dari tiga lokasi (A). Anak petak adalah pupuk bio-slurry pada varietas padi (B). Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah anakan, umur berbunga, jumlah malai, jumlah bulir, gabah isi dan gabah hampa, bobot tajuk, bobot akar, bobot gabah, bobot 1000 butir, dan produksi padi. Data diolah menggunakan analisis varian dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor jenis tanah dan interaksi dengan dosis pupuk bio-slurry pada varietas padi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertumbuhan dan produksi padi. Penggunaan pupuk bio-slurry dosis 187,5 kg N/ha varietas IR64 pada jenis tanah andosol nyata (P<0,05) lebih tinggi dari varietas Inpari32 berdasarkan pertumbuhan dan produksi, tetapi varietas Ciherang hanya membutuhkan dosis 125 kg N/ha. Ha. Penggunaan pupuk bio-slurry dengan dosis 187,5 kg N/ha pada tanah mediteran varietas IR64 nyata (P<0,05) lebih tinggi dibandingkan dengan varietas Inpari32 berdasarkan pertumbuhan dan produksi, tetapi varietas Ciherang hanya membutuhkan dosis 125 kg N/ha. Pupuk bio-slurry dosis 250 kg N/ha padi varietas IR64 pada jenis tanah aluvial nyata (P<0,05) tertinggi, diikuti oleh varietas Inpari 32 dan varietas Ciherang. Rata-rata produksi padi dapat mencapai 994,75 g/m2 dengan pupuk bioslurry dosis 187,5 kg N/ha pada varietas IR64 dengan jenis tanah mediteran.