Tiram merupakan salah satu jenis kerang (Bivalvia) yang memiliki nilai ekonomis. Tiram tersedia dalam berbagai bentuk, tekstur, dan ukuran. Kondisi tersebut mempengaruhi pertumbuhan tiram, Pada umumnya jenis Bivalvia adalah pemangsa atau pemakan makanan yang berasal dari dasar perairan atau disebut (deposit feeder) seperti mikroorganismes maupun plankton serta material organik yang tersuspensi dalam media air tempat Bivalvia hidup atau sering disebut (suspension feeder). Penelitian ini dilakukan mulai dari bulan Maret – Juni 2023, selama tiga bulan di wilayah perairan Pantai Alue Naga, Kecamatan Syiah Kuala, Kabupaten Aceh Besar. Pengambilan sampel dilaksanakan satu kali setiap bulan. Pengecekan diambil dari ke tiga wadah yang berbeda perlakuan,dengan metode stratified random sampling. Alu naga merupakan stasiun kawasan mangrove yang lebih didominasi oleh sistem laut (sistem non muara sungai). Dalam perlakuan ini ada 9 wadah yang akan di gunakan. wadah yang pertama menggunakan cangkang tiram utuh, wadah ke dua menggunakan cangkang tiram yang sudah pecah, dan yang ke tiga tidak menggunakan cangkang tiram, setiap wadah memiliki 3 substrat. kemudian selanjutnya di gantungkan pada tali dengan panjang 2 meter. Jarak masing-masing antara 3 wadah yang menggunakan cangkang tiram dan dengan wadah yang lain adalah 1,5cm. jarak antara wadah adalah 0,5cm, kedalaman kisaran 1m dari permukaan perairan. Data yang diperoleh dari hasil penelitian, di analisis menggunakan analisis Uji signifikasi individual atau yang lebih dikenal dengan uji statistik T merupakan proses analisis data secara parsial