Angga Elpatsa
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Inter Aural Time Difference (ITD) : Optimizing Sound Source Localization through Robot Head Movement Arif Budiman; Ary Ramadhan; Syerlie Annisa; Angga Elpatsa
SATIN - Sains dan Teknologi Informasi Vol 9 No 2 (2023): SATIN - Sains dan Teknologi Informasi
Publisher : STMIK Amik Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33372/stn.v9i2.1058

Abstract

Metode Inter Aural Time Difference (ITD) dapat diterapkan dalam konteks lokalisasi sumber suara yang terinspirasi oleh prinsip-prinsip mekanisme pendengaran manusia. Robot yang dikembangkan memiliki berbagai potensi aplikasi, seperti di sektor robotik layanan, robot bergerak, dan pengendalian kamera. Metode ITD digunakan untuk mengukur perbedaan waktu kedatangan suara yang diterima oleh dua mikrofon. Sinyal suara yang diterima oleh kedua mikrofon dianalisis melalui teknik cross-correlation, dimana nilai puncak cross-correlation digunakan sebagai parameter untuk mengukur sudut asal sumber suara. Arduino Uno digunakan sebagai komponen utama perancangan robot kemudian dibantu oleh sensor suara serta motor servo. Sumber suara yang digunakan adalah suara beberapa frekuensi dari generator Matlab. Frekuensi suara yang digunakan adalah 300 Hz dengan sudut datangnya sumber suara yang bervariasi antara 5o sampai 170o. Rentang suara yang mampu dibaca oleh robot antara 300 Hz hingga 10,000 Hz sehingga sistem lebih fleksibilitas dalam menangani berbagai situasi dan sumber suara yang karakteristik frekuensinya beragam. Hasil dari Penelitian menemukan bahwa robot mampu mengidentifikasi lokasi asal sumber suara dalam bidang setengah lingkaran (0°-180°) dengan tingkat kesalahan rata-rata sekitar 5,90%. Tingkat keberhasilan penelitian mencapai 94%, menunjukkan efektivitas metode ITD dalam lokalisasi sumber suara. Hal ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan lebih lanjut dalam mengoptimalkan robot dalam menemukan dan mengikuti sumber suara dengan akurasi yang tinggi.
Masa Kanak Kanak Dalam Seni Lukis Kontemporer Wahyu Putra Alja; Angga Elpatsa
Misterius : Publikasi Ilmu Seni dan Desain Komunikasi Visual. Vol. 1 No. 1 (2024): Maret : Misterius : Publikasi Ilmu Seni dan Desain Komunikasi Visual
Publisher : Asosiasi Seni Desain dan Komunikasi Visual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/misterius.v1i1.54

Abstract

This work aims to visualize the author's childhood in the past that will never be repeated in contemporary painting. At that time every day the author enjoyed various games and activities that provided fun such as: playing ball, kites, playing old tires, jumping rope, playing bicycles, exploring.  The author recalls childhood in the past which was a period of transition from traditional games to modern games with gadgets and online games. Technology has changed and replaced traditional games to games that exist on technological media such as games in mobile phones (cellphones). The method of creating this work follows five stages, namely preparation, looking for ideas and ideas. Then, at the elaboration stage, recall and talk with the author's childhood friends by looking back at the excitement and joy of childhood. In the third stage, the synthesis stage, choosing ideas that will be applied in a work of art. Next, the stages of concept realization, sketching and asking for the approval of the supervisor. Finally, the completion stage, presenting the painting work in the form of a final exhibition. The work featuring visualizations of the author's childhood consists of 10 works with the title, "Shepherd Boy", "Jumping Rope", "Playing Marbles", "After School", "Cycling", "Going Home Quran", "Brother", "Monitoring","Old Tires", "Kite Playing".
Penerapan Motif Minangkabau sebagai Elemen Dekoratif pada Keramik Hias dengan Teknik Wax Resist Haniful Furqon; Angga Elpatsa
Imajinasi : Jurnal Ilmu Pengetahuan, Seni, dan Teknologi Vol. 1 No. 3 (2024): September : Imajinasi : Jurnal Ilmu Pengetahuan, Seni, dan Teknologi
Publisher : Asosiasi Seni Desain dan Komunikasi Visual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/imajinasi.v1i3.304

Abstract

The development of ceramic craft in West Sumatra reveals significant potential for productive economic sectors due to the abundance of clay. This study focuses on applying Minangkabau motifs as decorative elements on ornamental ceramics using the wax resist technique. The aim is to integrate traditional Minangkabau designs into ceramics, introduce a new decorative technique, and preserve local culture through craftsmanship. The method employed includes five stages of the art consortium: preparation, elaboration, synthesis, realization of the concept, and completion. The result is seven ceramic pieces featuring motifs such as “Pucuak Rabuang” and “Carano Kanso,” utilizing stoneware clay and wax resist techniques to create unique designs while enhancing appreciation for ceramic art and local culture. The implications of this work include improved understanding of ceramics and cultural motifs, as well as encouragement for artisans to incorporate cultural elements into their products. This work is expected to contribute to the development of ceramic craft in West Sumatra and serve as a study resource for art education institutions.
Inter Aural Time Difference (ITD) : Optimizing Sound Source Localization through Robot Head Movement Arif Budiman; Ary Ramadhan; Syerlie Annisa; Angga Elpatsa
SATIN - Sains dan Teknologi Informasi Vol 9 No 2 (2023): SATIN - Sains dan Teknologi Informasi
Publisher : STMIK Amik Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33372/stn.v9i2.1058

Abstract

Metode Inter Aural Time Difference (ITD) dapat diterapkan dalam konteks lokalisasi sumber suara yang terinspirasi oleh prinsip-prinsip mekanisme pendengaran manusia. Robot yang dikembangkan memiliki berbagai potensi aplikasi, seperti di sektor robotik layanan, robot bergerak, dan pengendalian kamera. Metode ITD digunakan untuk mengukur perbedaan waktu kedatangan suara yang diterima oleh dua mikrofon. Sinyal suara yang diterima oleh kedua mikrofon dianalisis melalui teknik cross-correlation, dimana nilai puncak cross-correlation digunakan sebagai parameter untuk mengukur sudut asal sumber suara. Arduino Uno digunakan sebagai komponen utama perancangan robot kemudian dibantu oleh sensor suara serta motor servo. Sumber suara yang digunakan adalah suara beberapa frekuensi dari generator Matlab. Frekuensi suara yang digunakan adalah 300 Hz dengan sudut datangnya sumber suara yang bervariasi antara 5o sampai 170o. Rentang suara yang mampu dibaca oleh robot antara 300 Hz hingga 10,000 Hz sehingga sistem lebih fleksibilitas dalam menangani berbagai situasi dan sumber suara yang karakteristik frekuensinya beragam. Hasil dari Penelitian menemukan bahwa robot mampu mengidentifikasi lokasi asal sumber suara dalam bidang setengah lingkaran (0°-180°) dengan tingkat kesalahan rata-rata sekitar 5,90%. Tingkat keberhasilan penelitian mencapai 94%, menunjukkan efektivitas metode ITD dalam lokalisasi sumber suara. Hal ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan lebih lanjut dalam mengoptimalkan robot dalam menemukan dan mengikuti sumber suara dengan akurasi yang tinggi.