Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Molecular docking of noni fruit extract (M. citrifolia L.) active compound as a radiation protection agent: a bioinformatic approach Saputra, Deny; Mulyani, Sri Wigati Mardi; Ramadhani, Nastiti Faradilla; Margareth, Jane Evelyn; Putri, Regita Maharani Kharisma; Harlens, Farah Tariza; Nugraha, Alexander Patera
Majalah Kedokteran Gigi Indonesia Vol 10, No 2 (2024): August
Publisher : Faculty of Dentistry, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/majkedgiind.97890

Abstract

Noni fruit (M. citrifolia L.) is a medicinal plant known for its antioxidant bioactive compounds, which have potential use as radiation protection agents. Despite their traditional use, the specific bioactive compounds and their efficacy as radiation protectants have not been thoroughly investigated. This study aims to address this research gap by evaluating the potential of noni fruit extract as a candidate for radiation protection using in-silico methods. Databases consulted include PubChem, PASS Online, and ProTox-II. The results identified nine bioactive compounds in noni fruit extract: quercetin, kaempferol, morindin, morindone, alizarin, nicotinamide, beta-sitosterol, squalene, and n-hexadecanoic acid. Among these, kaempferol, squalene, and n-hexadecanoic acid were found to be the most potent antioxidants. Kaempferol exhibited a low toxicity level (grade 5) with significant activity as an antioxidant (Pa ≥ 0.7), free radical scavenger (Pa ≥ 0.7), and radioprotector (Pa 0.3 – 0.7). Squalene, a triterpene with low toxicity (class 5), showed antioxidant activity (Pa 0.3 – 0.7), free radical scavenger activity (Pa 0.3 – 0.7), and radioprotection (Pa 0.3 – 0.7). n-Hexadecanoic acid, a metabolite with moderate toxicity (class 4), demonstrated lower antioxidant activity (Pa ≤ 0.3), while morindin exhibited free radical scavenging and radioprotective properties. The findings suggest that kaempferol, squalene, and n-hexadecanoic acid in noni fruit extract hold promise as candidates for radiation protection, as evidenced by in-silico analysis.
Edukasi Anti-Hoax Kesehatan Gigi Mulut dan Radiasi pada Siswa Remaja MAS Manba’ul Hikam Sidoarjo Nurrachman, Aga Satria; Ramadhani, Nastiti Faradilla; Saputra, Deny; Harlens, Farah Tariza; Mazlan, Lailatul Hikmah; Badri, Bunga Latifa
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i4.4049

Abstract

Dalam era digital, penyebaran informasi yang cepat dan tidak selalu akurat pada berbagai saluran media, termasuk informasi palsu atau hoax, sangat berpotensi mempengaruhi pengetahuan, pemikiran dan perilaku generasi remaja. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa remaja di MAS Manba’ul Hikam Sidoarjo tentang kesehatan gigi dan keamanan radiasi serta mengatasi miskonsepsi yang telah beredar terkait isu-isu tersebut. Metode kegiatan dilakukan melalui talkshow interaktif dengan peserta, yang melibatkan diskusi dan kuis untuk mengukur pemahaman mereka. Program ini menyasar siswa kelas XII yang dianggap berada pada tahap kritis dalam pembentukan kebiasaan dan pemikiran. Evaluasi dilakukan dengan pre-test dan post-test untuk mengukur perubahan pengetahuan dan pemahaman. Hasil menunjukkan perbedaan signifikan secara statistik (p<0.000) dalam pengetahuan peserta mengenai fakta kesehatan gigi, mulut, dan keamanan radiasi di saat sebelum dan setelah kegiatan, dengan nilai post-test yang jauh lebih tinggi (94,15±7,98) dibandingkan pre-test (53,86±12,16). Program ini diharapkan dapat membantu siswa terhindar dari penyebaran informasi hoax dan membuat keputusan yang lebih baik terkait kesehatan gigi dan mulut mereka dan lingkungan sekitarnya.