Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Semiotika Pada Film Series Gadis Kretek Terhadap Representasi Gender Azura, Sylvia; Rohani, Laila
eScience Humanity Journal Vol 4 No 2 (2024): eScience Humanity Journal Volume 4 Number 2 May 2024
Publisher : Asosiasi Ide Bahasa Kepri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37296/esci.v4i2.85

Abstract

Currently, there are still many Indonesian people who apply patriarchal culture, so this can be used as the main topic for making literary works such as films. The researcher decided to make the Film Series "Gadis Kretek" as a medium to convey gender representation. The purpose of this research is to find out how this film can be a mirror on culture and history to influence gender representation in a certain context and how patriarchal values or gender equality are reflected in the narrative and visuals of this film. The research method used in this research is descriptive qualitative. This research uses Hongwei Bao's Queer Theory based on a semiotic approach. Queer theory seeks to reveal that gender and sexuality are not only determined by biology, but also by social and cultural constructions. Based on this research, it can be concluded that women are considered unfit to have greater goals or interests and women are also considered as weak objects.
Dualisme Efek Pemanfaatan Aplikasi Tiktok Dalam Humas Pemerintah Effendi, Erwan; Azura, Sylvia; Harahap, Nisrina Adilah; Nurmaria, Nurmaria; Putra Pratama, M. Habibi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.7985

Abstract

Di situs media sosial Tiktok, pengguna dapat memposting film berdurasi 15-60 detik yang dipercantik dengan musik, filter, dan elemen artistik lainnya. Selain itu, Tiktok merupakan alat komunikasi berbasis web karena menawarkan fitur-fitur seperti pesan langsung, live streaming, dan kemampuan duet yang membuatnya menjadi alat yang berguna untuk komunikasi.2020 menyaksikan asimilasi yang cepat dari aplikasi media sosial Tiktok ke dalam budaya populer Indonesia. Dengan menggunakan metode observasi sekunder, penelitian ini mencoba untuk mengkaji efek penggunaan TikTok dalam mensosialisasikan konten serius yang diproduksi oleh humas pemerintah Indonesia, khususnya oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi melalui akun TikTok @kemenkomarves.Temuan studi ini menunjukkan pengaruh ganda dari TikTok terhadap materi hubungan masyarakat Kemenko Marves. Informasi yang dibagikan di TikTok bisa jadi menjadi kurang penting dibandingkan sebelumnya, tetapi juga menjadi lebih mudah diakses dan dimengerti oleh khalayak umum. Oleh karena itu, agar humas pemerintah dapat menyediakan materi digital yang menarik bagi audiens yang lebih luas, diperlukan adaptasi teknologi dan strategi humas digital yang efektif.