Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EVALUASI STRATEGI PEMENUHAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN SESUAI STANDAR DI FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA DI PROVINSI LAMPUNG Yusepa, Reni; Noviansyah, Noviansyah; Maritasari, Dwi Yulia
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 2 (2024): Volume 11 Nomor 2
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v11i2.12419

Abstract

Abstrak: Evaluasi Strategi Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan Sesuai Standar di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama di Provinsi Lampung. Pada 317 Puskesmas di Provinsi Lampung ada 206 puskesmas yang belum lengkap jenis tenaga kesehatannya yaitu dibawah 60%. Dampak kurangnya jumlah SDMK akan mempengaruhi kualitas mutu pelayanan di puskesmas, capaian pemenuhan kebutuhan SDMK masih rendah. Tujuan penelitian untuk mengetahui secara mendalam evaluasi strategi pemenuhan kebutuhan SDMK sesuai standar di fasilitas kesehatan tingkat pertama Provinsi Lampung tahun 2023. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan pendekatan studi kasus. Pemilihan informan dalam penelitian secara purposive sampling berjumlah 9 orang. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam dan observasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa latar belakang pemenuhan kebutuhan SDMK di fasilitas kesehatan tingkat pertama di Provinsi Lampung capaiannya masih rendah dikarenakan pendistribusian tenaga kesehatan tidak merata. SDM secara kualitas dan kuantitas belum tercukupi karena masih ada kekosongan terutama dokter gigi. Sarana dan prasarana belum terpenuhi, Metode usulan menggunakan aplikasi renbut, pendanaan bersumber dari dana APBD, APBN dan BLUD. Pelaksanaan program sudah sesuai dengan SOP, monitoring program sudah berjalan dengan baik, hambatan dalam program ini tidak ada pendidikan/pelatihan khusus untuk manajemen SDMK. Capaian pemenuhan kebutuhan SDMK di Puskesmas masih rendah karena ada kekosongan tenaga dokter gigi, farmasi, tenaga kesehatan masyarakat dan rekam medis.