Kurnia, Eyda
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERBANDINGAN MELALUI PENDEKATAN HUKUM TERHADAP HAK PENYANDANG DISABILITAS DALAM PENYEDIAAN FASILITAS: INDONESIA, AMERIKA SERIKAT, DAN MESIR Kurnia, Eyda
Jurnal Res Justitia: Jurnal Ilmu Hukum Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Res Justitia : Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/rj.v4i2.124

Abstract

Accessibility of public facilities for people with disabilities is a crucial issue in various countries. This research aims to compare the legal approaches adopted by Indonesia, the United States, and Egypt in ensuring the provision of accessible facilities for people with disabilities. The three countries have implemented different legal approaches. Indonesia relies on specific written regulations, the United States uses comprehensive legislation, and Egypt combines elements of both approaches. This research uses a qualitative approach with a normative juridical research type. Primary data was obtained from primary legal materials such as laws and regulations in the three countries. Secondary data includes books, scientific journals, articles, and other relevant scientific works. The research results show that the three countries have demonstrated commitment to ensuring the accessibility of facilities for people with disabilities. However, there are still various challenges in implementation, such as compliance gaps, weak enforcement mechanisms, and a lack of public awareness
Perbandingan Melalui Pendekatan Hukum terhadap Hak Penyandang Disabilitas dalam Penyediaan Fasilitas: Indonesia, Amerika Serikat, dan Mesir Kurnia, Eyda
PUSKAPSI Law Review Vol 4 No 1 (2024): June 2024
Publisher : Pusat Pengkajian Pancasila dan Konstitusi (PUSKAPSI) FH UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/puskapsi.v4i1.47804

Abstract

Aksesibilitas fasilitas umum bagi penyandang disabilitas merupakan isu krusial di berbagai negara. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pendekatan hukum yang diadopsi oleh Indonesia, Amerika Serikat, dan Mesir dalam memastikan penyediaan fasilitas yang dapat diakses oleh penyandang disabilitas. Ketiga negara tersebut telah menerapkan pendekatan hukum yang berbeda. Indonesia mengandalkan peraturan khusus tertulis, Amerika Serikat menggunakan undang-undang komprehensif, dan Mesir menggabungkan unsur-unsur dari kedua pendekatan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian yuridis normatif. Data primer diperoleh dari bahan hukum primer seperti undang-undang dan peraturan di ketiga negara. Data sekunder meliputi buku, jurnal ilmiah, artikel, dan karya ilmiah lainnya yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga negara telah menunjukkan komitmen dalam memastikan aksesibilitas fasilitas bagi para penyandang disabilitas. Namun, masih terdapat berbagai tantangan dalam implementasi, seperti kesenjangan kepatuhan, mekanisme penegakan yang lemah, dan kurangnya kesadaran masyarakat.