sinaga, widya elizabeth
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengembangan Perangkat Pembelajaran Menggunakan Model Reciprocal Teaching Pada Materi Bentuk Aljabar Kelas VII SMP Negeri 1 Mandau sinaga, widya elizabeth; amelia, sindi; andrian, dedek; rezeki, sri
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4, No 2 (2023): JURNAL FIBONACI: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v4i2.44571

Abstract

Yang melatar belakangi penelitian ini peneliti menemukan bahwa prestasi belajar matematika Kelas VII SMP Negeri 1 Mandau dapat dikatakan kurang. Hal tersebut dapat diketahui dari nilai siswa yang masih belum mencapai KKM. Untuk mengatasi hal tersebut guru sudah melakukan berbagai upaya yaitu dengan mengadakan diskusi kelompok, menambah pekerjaan rumah dan menambah jam belajar diluar jam belajar sekolah. Penelitian ini membahas tentang pengembangan perangkat pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran Reciprocal Teaching  pada pokok bahasan bentuk aljabar  yang dilakukan di kelas VII. Produk yang akan dikembangkan berupa RPP dan LKPD yang memuat 4 kali pertemuan. Tujuan dikembangkan perangkat pembelajaran adalah untuk menghasilkan produk baru atau menyempurnakan produk yang sudah ada yang dapat dipertanggungjawabkan. Adapun tujuan lainnya adalah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran yang mampu memecahkan masalah pembelajaran di kelas.  Perangkat pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini fokus pada pengembangan model ADDIE (Analysis-Design-Develop-Implement-Evaluate). Lembar validasi RPP dan LKPD merupakan alat yang digunakan untuk mengumpulkan hasil data yang diperoleh. Metode pengumpulan data yang diterapkan adalah non tes dengan memvalidasi perangkat oleh validator, yaitu dua orang dosen matematika dan dua orang guru matematika. Penelitian ini memperoleh hasil validasi RPP sebanyak 89,72% dengan kategori valid dan 88,20% hasil validasi LKPD dengan kategori valid.
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Menggunakan Model Reciprocal Teaching Pada Materi Bentuk Aljabar Kelas VII SMP Negeri 1 Mandau sinaga, widya elizabeth; amelia, sindi; andrian, dedek; rezeki, sri
Jurnal Fibonaci: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 4 No. 2 (2023): JURNAL FIBONACI: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jfi.v4i2.44571

Abstract

Yang melatar belakangi penelitian ini peneliti menemukan bahwa prestasi belajar matematika Kelas VII SMP Negeri 1 Mandau dapat dikatakan kurang. Hal tersebut dapat diketahui dari nilai siswa yang masih belum mencapai KKM. Untuk mengatasi hal tersebut guru sudah melakukan berbagai upaya yaitu dengan mengadakan diskusi kelompok, menambah pekerjaan rumah dan menambah jam belajar diluar jam belajar sekolah. Penelitian ini membahas tentang pengembangan perangkat pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran Reciprocal Teaching  pada pokok bahasan bentuk aljabar  yang dilakukan di kelas VII. Produk yang akan dikembangkan berupa RPP dan LKPD yang memuat 4 kali pertemuan. Tujuan dikembangkan perangkat pembelajaran adalah untuk menghasilkan produk baru atau menyempurnakan produk yang sudah ada yang dapat dipertanggungjawabkan. Adapun tujuan lainnya adalah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran yang mampu memecahkan masalah pembelajaran di kelas.  Perangkat pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini fokus pada pengembangan model ADDIE (Analysis-Design-Develop-Implement-Evaluate). Lembar validasi RPP dan LKPD merupakan alat yang digunakan untuk mengumpulkan hasil data yang diperoleh. Metode pengumpulan data yang diterapkan adalah non tes dengan memvalidasi perangkat oleh validator, yaitu dua orang dosen matematika dan dua orang guru matematika. Penelitian ini memperoleh hasil validasi RPP sebanyak 89,72% dengan kategori valid dan 88,20% hasil validasi LKPD dengan kategori valid.