Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analysis of Land Movement in Santur Village Using The Geographical Information System Method (SIG) Nauli, Fitri; Hellyward, James
MOTIVECTION : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering Vol 6 No 2 (2024): Motivection : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering
Publisher : Indonesian Mechanical Electrical and Industrial Research Society (IMEIRS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46574/motivection.v6i2.307

Abstract

The village of Santur is located in a tropical climate area with a varied surface relief including flat, hilly, and undulating terrain. The natural landscape in this area presents a potential for moderate to high soil movement, which can lead to land movement. The objective of this research is to map the areas in Santur village that are prone to soil movement. The study utilizes Geographic Information System (GIS) methodology to produce a vulnerability map of soil movement in the research area. Based on the soil movement model developed by Puslittanak in 2004, at least 6 supporting maps are required to generate a soil movement map in the study area, namely regional geological maps, rainfall maps, geomorphological maps, soil type maps, and rock type maps. Therefore, the parameters used in this research include soil type, rock type, land slope, geological formation, land use, and rainfall. All these parameters undergo weighting using map overlay techniques. The research findings indicate that areas in Santur village predominantly exhibit landslide threats, with very high vulnerability on the northern side around mining areas, as well as several other high-risk points within the research area and moderate vulnerability mostly spread across Santur village. Consequently, the mapping results of landslide-prone areas in Santur village can serve as a reference for the government in urban and regional planning for the city of Sawahlunto. Desa Santur merupakan daerah beriklim tropis dan memiliki relief permukaan datar, berbukit, dan bergelombang. Bentangan alam yang ada di daerah ini mempunyai potensi gerakan tanah yang sedang hingga tinggi sehingga bisa menyebabkan terjadinya pergerakan tanah. Tujuan dari penelitian ini untuk memetakan daerah di desa Santur yang rawan terhadap pergerakan tanah. Penelitian ini menggunakan metode Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk mendapatkan peta kerentanan pergerakan tanah di daerah penelitian. Berdasarkan model pergerakan tanah yang dikembangkan oleh Puslittanak pada Tahun 2004, dibutuhkan setidaknya 6 peta pendukung untuk menghasilkan peta pergerakan tanah di sekitar wilayah penelitian yaitu, peta geologi regional, peta curah hujan, peta geomorfologi, peta jenis tanah, dan peta jenis batuan. Sehingga, parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis tanah, jenis batuan, kemiringan lahan, formasi geologi, tataguna lahan, dan curah hujan. Semua parameter ini dilakukan pembobotan menggunakan overlay peta. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa daerah di desa Santur dominan memiliki tingkat ancaman longsor dengan kerawanan sangat tinggi pada sisi utara di sekitar daerah penambangan, serta ada beberapa titik lokasi lainnya, kerawanan tinggi dibeberapa lokasi daerah penelitian, dan kerawanan sedang mayoritas yang tersebar di daerah Desa Santur. Dengan demikian, peta hasil pemetaan daerah rawan pergerakan tanah di desa Santur ini dapat menjadi acuan bagi pemerintah untuk pembuatan rencana tata ruang dan wilayah Kota Sawahlunto.
Mine Slope Stability Analysis CV. Putra Idola Against the Padang-Painan Cross Road with GSI Method and Rock Mass Rating Aditya, Fariz; Heriyadi, Bambang; Saldy, Tri Gamela; Nauli, Fitri; Yanti, Syari Rahma; Marlina, Riam; Putra, Kyrie Eleison; Algozi, Rahmad; Akmal, Muhammad
MOTIVECTION : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering Vol 7 No 2 (2025): Motivection : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering
Publisher : Indonesian Mechanical Electrical and Industrial Research Society (IMEIRS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46574/motivection.v7i2.437

Abstract

A slope is a sloping part of the ground surface that connects the higher areas with the lower areas. Slope stability relies heavily on rock mass characteristics, including the Rock Mass Rating (RMR) and Geological Strength Index (GSI) classifications, which are used to evaluate rock quality and slope stability. This research was conducted at the mine CV. Putra Idola which is located in Teluk Kabung Tengah Village, Bungus Teluk Kabung District, Padang City and Nagari Siguntur, XI Koto Tarusan District, Pesisir Selatan Regency, West Sumatra Province. The goal is to determine RMR and GSI values and identify potential slope instability. The methods used include geotechnical mapping with a 15.2-meter long scanline technique to identify burly structures as well as laboratory testing to obtain the physical and mechanical properties of rocks. The data obtained were analyzed to calculate the RMR and GSI values of different types of rocks at the research site. The results showed that the GSI values on the three slopes studied ranged from 53 to 75, while the RMR values ranged from 57 to 75. Based on this classification, the Fresh Andesite and Hornfels rocks are included in the "Good" category, while the Weathered Andesite rocks are included in the "Medium" (Fair) category. The results of this study provide important information for the mining industry in efforts to mitigate landslide risk and design safer slope designs. In addition, this study also emphasizes the importance of rock mass classification analysis in the evaluation of slope stability in open pit mining activities.
Analisis Analisis Kualitas Air Limbah Tambang dan Upaya Pengolahannya dalam Rangka Reklamasi Lingkungan Desinta Reva, Revarta; Farhan, M. Syauqi; Nauli, Fitri
Jurnal EnviScience (Environment Science) Vol. 9 No. 02 (2025): Environmental Health and Sanitation Issues
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jev.v9i02.852

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas air limbah tambang dan upaya pengolahannya dalam mendukung reklamasi lingkungan. Air limbah yang dihasilkan dari kegiatan pertambangan, khususnya pertambangan terbuka, mengandung berbagai bahan kimia berbahaya yang dapat mencemari lingkungan, seperti logam berat dan senyawa asam. Pengolahan air limbah yang efektif sangat penting untuk mengurangi dampak negatif terhadap ekosistem dan memastikan kelangsungan proses reklamasi lahan pasca tambang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis literatur yang merujuk pada berbagai sumber ilmiah yang relevan terkait pengolahan air limbah tambang dan dampaknya terhadap reklamasi lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengolahan air limbah dengan metode fisik, kimia, dan biologis dapat meningkatkan kualitas air yang sebelumnya terkontaminasi, mengurangi kadar logam berat, serta meningkatkan keberhasilan reklamasi lahan. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi rekomendasi pengelolaan berkelanjutan yang meliputi pemilihan metode pengolahan yang tepat, penggunaan kembali air limbah yang sudah diolah, dan penerapan prinsip ekodesain dalam infrastruktur pengolahan. Implikasi dari pengolahan air limbah tambang yang baik tidak hanya terbatas pada perbaikan kualitas air, tetapi juga pada pemulihan ekosistem, pengurangan dampak pencemaran, dan pengembalian fungsi ekologis lahan yang terdegradasi. Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara pemerintah, perusahaan tambang, dan masyarakat dalam mencapai pengelolaan air limbah yang berkelanjutan dan sukses dalam reklamasi lingkungan.