Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL) TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA Zakiyah, Luluk; Supandi, Supandi; Dwijayanti, Ida
Jurnal Ilmiah Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 15 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Matematika dan Pendidikan Matematika (JMP)
Publisher : Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jmp.2023.15.1.6551

Abstract

ABSTRACT. This study aims to determine the effect of Problem Based Learning (PBL) and Project Based Learning (PjBL) Learning Models on Students' Mathematical Communication Ability. The population in this study were all 8th grade students of SMP Negeri 1 Sukorejo in the 2021/2022 academic year. Samples were taken randomly as many as 3 classes, namely class A, B and D as the control class and the experimental class with simple random sampling technique. The research design used is Posttest-Only Control Design. The data collection used in this research is by observing, documenting, and giving written tests. The results of this study state that (1) There are differences in students' mathematical communication skills in learning mathematics using Problem Based Learning (PBL), Project Based Learning (PjBL) and conventional models. (2) Students' mathematical communication skills in Problem Based Learning (PBL) learning models are better than conventional learning models. (3) Students' mathematical communication skills in the Project Based Learning (PjBL) learning model are better than the conventional learning model. (4) There is no difference in students' mathematical communication skills in the Project Based Learning (PjBL) and Problem Based Learning (PBL) models.Keywords: Effect, Problem Based Learning, Project Based Learning, Mathematical Communication ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Dan Project Based Learning (PjBL) Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Sukorejo tahun ajaran 2021/2022 sebanyak 8 kelas. Sampel diambil secara random sebanyak 3 kelas yaitu kelas A, B dan D sebagai kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan teknik simple random sampling. Desain penelitian yang digunakan adalah Posttest-Only Control Design. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan observasi, dokumentasi, dan pemberian tes tertulis. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa (1) Terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis siswa pada pembelajaran matematika yang menggunakan model Problem Based Learning (PBL), Project Based Learning (PjBL) dan konvensional. (2) Kemampuan komunikasi matematis siswa pada model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) lebih baik dari pada model pembelajaran konvesional. (3) Kemampuan komunikasi matematis siswa pada model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) lebih baik dari pada model pembelajaran konvesional. (4) Tidak terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis peserta didik pada model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dan model Problem Based Learning (PBL).Kata Kunci: Pengaruh, Problem Based Learning, Project Based Learning, Komunikasi Matematis
PENDAMPINGAN SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL DAN BRANDING DIGITAL FUNDRAISING LAZISMU JAWA TIMUR Arizanda Rahayu, Ruci; Hari Prasojo, Bayu; Biduri, Sarwenda; Nugraha Dini, Amelia; Zakiyah, Luluk
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 9 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i9.3279-3284

Abstract

Masyarakat Indonesia mayoritas muslim, sehingga memiliki potensi untuk membantu mengurangi kemiskinan dan penanganan fakir miskin melalui lembaga yaitu Lazismu. Lazismu Jawa Timur sebagai sebuah lembaga amal yang telah berdiri cukup lama, namun masih terdapat kendala yang dihadapi yaitu tidak adanya kebijakan sistem pengendalian internal karena latar belakang pendidikan bagian keuangan Lasizmu Jawa Timur bukanlah dari jurusan akuntansi dan penerapan digital fundraising dalam proses penghimpunan dana belum berjalan. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk membantu Lazismu Jawa Timur mengenai penyusunan dokumen kebijakan pengendalian internal pada kegiatan operasional terutama penerimaan kas dan digital fundraising. Metode pelaksanaan pengabdian yaitu deming model yang kemudian melakukan analisis deskriptif. Deming model ini meliputi perencanaan, melakukan, pemeriksaan dan tindak lanjut pendampingan. Hasil dari pengabdian ini menunjukkan bahwa Lazismu Jawa Timur memahami secara baik mengenai pengendalian internal dan fundraising berbasis digital marketing. Maka, pendampingan ini relevan dan menjadi solusi dalam mengatasi kendala yang dihadapi Lazismu Jawa Timur.