Dwi Anggraeni, Fatia
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Masa Perkembangan dan Indeks Nutrisi Ngengat Sutra Liar Attacus atlas Dengan Pakan Daun Sirsak (Annona muricata L.) Dwi Anggraeni, Fatia; Wuliandari, Juli Rochmijati
PSEJ (Pancasakti Science Education Journal) Vol. 8 No. 2 (2023)
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA, FKIP Universitas Pancasakti (UPS) Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/psej.v8i2.199

Abstract

Attacus atlas merupakan penghasil sutra liar yang potensial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah pakan yang dikonsumsi dan pengaruhnya terhadap kecepatan pertumbuhan. Penelitian ini dilakukan dengan pengamatan langsung terhadap masa perkembangan dan indeks nutrisi larva yang diberi pakan daun sirsak. Indeks Nutrisi yang diamati meliputi laju konsumsi (CR), laju pertumbuhan (GR), perkiraan pakan yang dicerna (AD), efesiensi pakan yang dimakakan (ECI) dan pakan yang dicerna (ECD). Penelitian ini dilakukan dengan menimbang berat basah dan kering dari larva setiap instar, daun awal pakan, daun yang dikonsumsi, serta daun sisa dari setiap harinya. hasil penelitian menunjukkan bahwa masa perkembangan larva Attacus atlas Instar IV adalah 4-7 hari, V adalah 4-8 hari dan instar VI adalah 8-12 hari. Daun sirsak dapat meningkatkan laju konsumsi (CR) untuk instar IV sebesar 0,080; instar V sebesar 0,116; instar VI sebesar 0,263, laju pertumbuhan (GR) untuk instar IV sebesar 0,023%; instar V sebesar 0,081%; instar VI= 0,123%, pakan yang dicerna (ECD) untuk instar IV sebesar 51,911; instar V sebesar 95,098; instar VI sebesar 98,904, serta dapat menurunkan perkiraan pakan yang dicerna (AD) pada instar IV sebesar 57,308; instar V sebesar 73,775; instar VI sebesar 47,356. dan efesiensi pakan yang dimakakan (ECI) pada instar IV sebesar 29,749, untuk instar V sebesar 70,159; instar VI sebesar 46,491. Penurunan dan kenaikan nutrisi ini disebabkan oleh kondisi daun jumlah daun yang dimakan.