<![CDATA[Berkembangnya ilmu pengetahuan dan tekhnologi yang pesat saat ini, mempengaruhi proses pendampingan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah pedesaan. Sehingga, pemanfaatan sumber daya alam sebagai bahan pokok dalam pembuatan obat – obatan, makanan, dan minuman juga harus disesuaikan antara ketersediaan bahan di wilayah dampingan dan kebutuhan masyarakat. Kegiatan sosialisasi dan pelatihan dasar pengolahan ekstrak serai menjadi ramuan pengusir nyamuk merupakan sebuah inovasi yang trend saat ini. Pengabdian ini di laksanakan secara kolaboratif antara dosen dan mahasiswa dengan tujuan: a) memberikan edukasi dan wawasan kepada ibu-ibu peserta sosialisasi tentang pemanfaatan tanaman serai, selain sebagai bumbu dapur dan obat herbal, b) membuka peluang usaha memanfaatkan tanaman serai untuk dapat membatu dalam sektor ekonomi, dan c) menciptakan inovasi baru produk pengusir nyamuk dengan bahan ekstrak tanaman serai. Menggunakan metode pengajaran didaktik dan pemberian contoh akan memudahkan para ibu rumah tangga dalam mengikuti proses pelatihan. Hasil dari pengabdian ini adalah: a) meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang pemanfaatan ekstrak tanaman serai sebagai ramuan pengusir nyamuk,, b) perekonomian masyarakat mengalami peningkatan dengan memanfaatkan peluang usaha yaitu menjual produk herbal “Spray Serai Pengusir Nyamuk” secara offline ataupun online, dan c) peserta pelatihan dapat membuat sendiri produk herbal “Sprai Serai Pengusir Nyamuk” dengan mudah dan dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari – hari. Kesimpulannya, kegiatan sosialisasi dan pelatihan ini memberikan banyak manfaat bagi peserta pelatihan di dusun Mangir Desa Kali Pepe Kecamatan Yosowilangun - Kabupaten Lumajang, selain itu mereka dapat menghemat biaya pengeluaran untuk membeli obat anti nyamuk kimia dan tentunya juga dapat menjadi sumber penghasilan jika dijual di masyarakat sekitar.]]>
