Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.702
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Techno.Com: Jurnal Teknologi Informasi GUYUB: Journal of Community Engagement Sewagati Jurnal Rekayasa elektrika
Sanaba, Utari
Unknown Affiliation
Religion Arts Humanities Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Control & Systems Engineering Economics, Econometrics & Finance Education Electrical & Electronics Engineering Energy Engineering Environmental Science Industrial & Manufacturing Engineering Languange, Linguistic, Communication & Media Mechanical Engineering Public Health Social Sciences Other

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
Inovasi Teknologi dalam Budidaya Udang: Penggunaan Water Quality Meter untuk Meningkatkan Produktivitas Udang di Sidoarjo Gunawan, Agus Indra; Ariwibowo, Teguh Hady; Nurmaida, Firnanda Pristiana; Ariyanto, Ferry; Kamaluddin, Muhammad Wafiq; Sanaba, Utari; Habibulloh, Muhamad Aldino; Tambunan, Orlando Pratama
Sewagati Vol 8 No 3 (2024)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v8i3.982

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan perairan yang vital bagi petani udang di Sidoarjo. Dengan memberikan water quality meter kepada para petani, kami berupaya meningkatkan pemahaman mereka terhadap parameter-parameter kritis dalam air yang berpengaruh pada pertumbuhan udang. Melalui serangkaian pelatihan dan bimbingan, petani diberi pengetahuan tentang cara menggunakan alat ini untuk memantau kualitas air secara mandiri. Selain itu, kami juga menyediakan informasi dan panduan praktis dalam mengelola kualitas air secara optimal. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini melibatkan pendekatan partisipatif, di mana kami bekerja sama dengan komunitas petani udang untuk menentukan kebutuhan mereka dan menyusun strategi yang sesuai. Kami juga melakukan pemantauan berkala untuk mengevaluasi efektivitas alat ini dalam membantu petani mengelola kualitas air secara lebih efisien. Hasil dari pengabdian masyarakat ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman petani tentang faktor-faktor yang memengaruhi kualitas air untuk budidaya udang. Para petani juga melaporkan peningkatan produksi dan kesehatan udang setelah menerapkan pengetahuan yang didapat dari penggunaan alat ini. Kesimpulannya, pemberian water quality meter dan pendidikan yang terkait membantu petani udang dalam meningkatkan pemantauan dan manajemen kualitas air secara mandiri. Langkah ini dapat berpotensi meningkatkan produktivitas serta keberlanjutan usaha budidaya udang di komunitas ini.
Implementasi Modul Water Quality Meter pada Komunitas Petani Udang Vaname Jawa Timur Nurmaida, Firnanda Pristiana; Gunawan, Agus Indra; Ariwibowo, Teguh Hady; Ariyanto, Ferry; Sanaba, Utari; Habibulloh, Muhamad Aldino; Tambunan, Orlando Pratama; Kamaluddin, Muhammad Wafiq
GUYUB: Journal of Community Engagement Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Nurul Jadid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/guyub.v5i1.7942

Abstract

Vannamei shrimp is one of the leading commodities in fisheries aquaculture, due to its competitive price and the ability to be mass-produced with high stocking densities. Many coastal communities in East Java capitalize on this opportunity by engaging in vannamei shrimp cultivation. However, most shrimp farmers still measure pond water quality using conventional methods and record water quality parameters on paper, which is highly inefficient. With this issue in mind, the author sought to engage in community service by inviting representatives from the East Java vannamei shrimp farming community. The method involved delivering lectures and interactive discussions with shrimp farmers to understand their perceptions and insights regarding pond water quality, followed by the handover of modules, and subsequently evaluating the modules' usage by the shrimp farmers. As a result of this community service, we introduced a tool to assist traditional shrimp pond farmers in monitoring water quality, in the form of a "Water Quality Meter" module integrated with a website accessible via smartphones and laptops. The "Water Quality Meter" module was designed with a system to portable monitor pond water quality using Internet of Things (IoT) technology, where data obtained by microcontrollers is transmitted to a database to determine the quality value of pond water. Evaluation results indicate that farmers can use the module effectively, and data collected on the website shows that pond water quality for the farmers remains within normal ranges. Shrimp farmers directly benefit from using the module, as the shrimp pond monitoring process becomes more practical and accurate. 
Level Kualitas Air Nutrisi pada Hidroponik Berdasarkan Sistem Klasifikasi Fuzzy Sanaba, Utari; Rokhana, Rika; Setiawardhana, Setiawardhana
Techno.Com Vol. 23 No. 2 (2024): Mei 2024
Publisher : LPPM Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62411/tc.v23i2.10538

Abstract

Tingginya jumlah penduduk telah menyebabkan perubahan lahan pertanian menjadi lahan non-pertanian. Solusi inovatif untuk mengatasi keterbatasan lahan yaitu urban agriculture, khususnya hidroponik. Namun, kondisi nutrisi pada air hidroponik sering kali dalam kondisi buruk sehingga perlu dimonitoring dan dideteksi tingkat kualitasnya untuk menjaga kondisi air nutrisi dalam bak hidroponik dalam keadaan baik. Kondisi air nutrisi yang baik akan mengoptimalkan proses penyerapan akar dan pertumbuhan tanaman. Parameter kualitas air nutrisi dapat dideteksi melalui suhu air nutrisi, kadar TDS (Total Dissolved Solids) di dalam nutrisi, dan tingkat keasamaan atau pH dari air nutrisi di dalam bak hidroponik. Metode fuzzy logic classification memungkinkan dalam mengolah kondisi aktual nutrisi dari ketiga parameter tersebut menjadi sebuah keputusan level kualitas air nutrisi tanaman dalam kondisi baik, sedang, buruk, ataupun sangat buruk. Penelitian ini menggunakan sensor suhu air, TDS, dan pH dalam pengukuran masing-masing parameter yang kemudian ditampilkan pada website. Hasil pengukuran parameter nutrisi mencapai error rendah yaitu ±5%. Hasil klasifikasi kualitas dari kondisi air nutrisi tanaman yang diputuskan dengan fuzzy logic sudah sesuai dengan yang diinginkan oleh petani dan berhasil 100% ditampilkan pada website pengguna. Sistem ini memudahkan pengguna dalam memantau, mengevaluasi, dan meningkatkan kondisi dan kualitas nutrisi tanaman dari jarak jauh.
Nutrition Temperature and TDS Control System with Fuzzy Logic on Pak Choy Hydroponics (Brassica rapa subsp. chinensis) Sanaba, Utari; Rokhana, Rika; Setiawardhana, Setiawardhana; Wijayanto, Ardik
Jurnal Rekayasa Elektrika Vol 20, No 3 (2024)
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17529/jre.v20i3.34322

Abstract

Hydroponics is a method of cultivation that does not use soil as a medium, allowing it to be applied in limited spaces such as urban households. One of the vegetable plants that can be grown using hydroponics is pak choy (Brassica rapa subsp. chinensis). To produce healthy pak choy plants that can efficiently absorb nutrients in a hydroponic system, several factors need to be considered, such as the level of Total Dissolved Solids (TDS) in the nutrient solution, nutrient solution temperature, and air humidity in the hydroponic environment. The ideal nutrient solution temperature for hydroponic plants falls within the range of 25-27C. In this system, a monitoring and control system will be designed to optimize the growth of pak choy plants in a Deep Flow Technique (DFT) hydroponic system. In this system, the nutrient solution temperature will be controlled with a set point of 25C using an on/off control for a peltier device. To maintain the TDS level at a set point of 1200 ppm in the nutrient solution, fuzzy logic control will be employed, generating timer-based control signals for the nutrient pump A, nutrient pump B, and water pump. The monitoring system will be displayed on an Internet of Things (IoT) dashboard platform, such as ThingSpeak.
Co-Authors Ardik Wijayanto Ariyanto, Ferry Gunawan, Agus Indra Habibulloh, Muhamad Aldino Kamaluddin, Muhammad Wafiq Nurmaida, Firnanda Pristiana Rokhana, Rika Setiawardhana, Setiawardhana Tambunan, Orlando Pratama Teguh Hady Ariwibowo