Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Anakes: Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan

Uji Konsentrasi Hambat Minimum Ekstrak Etanol Daun Acacia nilotica L. Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus El Jannah, Syarifah Miftahul; Latifah, Imas; Subastiono, Aditia; Fauziah, Prima Nanda; Lestari, Estu
Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan Vol. 9 No. 2 (2023): Anakes: Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/anakes.v9i2.1842

Abstract

Uji Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) adalah suatu uji yang digunakan untuk mengetahui konsentrasi senyawa antibakteri terendah yang masih dapat menghambat pertumbuhan organisme tertentu. Prosedur ini digunakan untuk menentukan konsentrasi senyawa antibakteri yang masih efektif untuk mengontrol infeksi pada pasien. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental yaitu dengan melakukan uji konsentrasi hambat minimum dengan metode turbidimetri ekstrak etanol daun Acacia nilotica L dengan 4 konsentrasi ekstrak, yaitu 20%, 22,5%, 25% dan 27,5% dengan 5 kali replikasi terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus ATCC 25923. Didapatkan nilai Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) sebesar 22,5%. Hal ini membuktikan bahwa senyawa antibakteri pada esktrak etanol daun Acacia nilotica L. mampu dijadikan sebagai bahan aktif dalam melawan infeksi yang alami.Kata Kunci : Acacia nilotica L., Konsentrasi Hambat Minimum, S. aureus
Uji Konsentrasi Hambat Minimum Ekstrak Etanol Daun Acacia nilotica L. Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus El Jannah, Syarifah Miftahul; Latifah, Imas; Subastiono, Aditia; Fauziah, Prima Nanda; Lestari, Estu
Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan Vol. 9 No. 2 (2023): Anakes: Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/anakes.v9i2.1842

Abstract

Uji Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) adalah suatu uji yang digunakan untuk mengetahui konsentrasi senyawa antibakteri terendah yang masih dapat menghambat pertumbuhan organisme tertentu. Prosedur ini digunakan untuk menentukan konsentrasi senyawa antibakteri yang masih efektif untuk mengontrol infeksi pada pasien. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental yaitu dengan melakukan uji konsentrasi hambat minimum dengan metode turbidimetri ekstrak etanol daun Acacia nilotica L dengan 4 konsentrasi ekstrak, yaitu 20%, 22,5%, 25% dan 27,5% dengan 5 kali replikasi terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus ATCC 25923. Didapatkan nilai Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) sebesar 22,5%. Hal ini membuktikan bahwa senyawa antibakteri pada esktrak etanol daun Acacia nilotica L. mampu dijadikan sebagai bahan aktif dalam melawan infeksi yang alami.Kata Kunci : Acacia nilotica L., Konsentrasi Hambat Minimum, S. aureus