Khumaidi, Muhammad
UIN Raden Intan Lampung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Islamic Religious Education in Preventing and Overcoming Juvenile Delinquency Arifin, Muhamad Khoirul; Heninda, Natasya; Anita, Mutiara; Anggraini, Nadia Mutiara; Anggara Faza, Naufal Dyas; Hidayatullah, Sadam Zaky; Febriani, Evi; Hasanah, Uswatun; Saputra, Devid; Khumaidi, Muhammad
Journal Analytica Islamica Vol 13, No 1 (2024): ANALYTICA ISLAMICA
Publisher : Program Pascasarjana UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/jai.v13i1.19817

Abstract

In today's world, delinquency is an increasingly worrying social problem. This tendency results in delinquent misbehaving, such as promiscuity, stealing, brawling, and other troubles. Islamic religious education has a crucial role to solve the problem, although islamic religious education has a crucial role to prevent and overcome juvenile delinquency, but teachers and parents are essential to overcoming juvenile delinquency today, The study aims to identify factors that influence delinquency and provide solutions to the problem in an islamic religious education perspective. The research method used is literature (library research) with a qualitative descriptive approach. With data collecting from sources such as books, papers, articles, and online resources that are relevant to the juvenile problem. This analysis USES the method of content analysis to interpret the meaning of the data that has been collected. Studies have shown that the factors affecting delinquency include internal and external. On the other hand, solutions that can be drawn in the perspective of islamic education involve the association of youth according to islamic doctrine, through the development of a good social ethic, and the creation of a supportive environment. Thus, the study provides a valuable insight into the role that islamic religious education plays in overcoming delinquency. The conclusion is that islamic religious education has a crucial role in shaping the character and behavior of youth. By discerning religious values, teacher and ward support, youth can better meet challenges and choose a positive path in their lives.Di zaman sekarang ini, kenakalan remaja merupakan masalah sosial yang semakin mengkhawatirkan. Kecenderungan tersebut berdampak pada perilaku kenakalan remaja yang menyimpang seperti pergaulan bebas, mencuri, tawuran dan masalah lainnya. Pendidikan agama Islam memiliki peranan penting dalam mengatasi permasalahan tersebut, Meskipun pendidikan agama Islam memiliki peran penting untuk mencegah dan mengatasi kenakalan remaja, Akan tetapi peran guru dan orang tua sangat di butuhkah dalam menanggulangi kenakalan remaja di zaman sekarang Oleh karena itu, Penelitian ini bertujuan untuk             mengetahui          faktor-faktor              yang mempengaruhi kenakalan remaja dan memberikan solusi terhadap permasalahan tersebut di dalam perspektif pendidikan agama Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian literatur (library research) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Dengan Pengumpulan Data yang diperoleh dari berbagai sumber seperti buku, makalah, artikel, dan sumber-sumber Online yang relevan dengan masalah kenakalan  remaja. Analisis ini menggunakan metode analisis konten untuk menginterpretasikan makna dari data yang telah dikumpulkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan remaja mencakup faktor internal dan eksternal. Di sisi lain, solusi yang dapat diambil dalam perspektif pendidikan Agama Islam melibatkan pengaturan pergaulan remaja sesuai dengan ajaran Islam, melalui pengembangan etika pergaulan yang baik, dan pembentukan lingkungan yang mendukung. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan yang berharga untuk memahami peran pendidikan Agama Islam dalam mengatasi kenakalan remaja. Kesimpulan yang di dapatkan bahwa Pendidikan  Agama  Islam memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan perilaku remaja. Dengan memahami nilai-nilai agama, dukungan guru dan lingkungan, remaja dapat menghadapi tantangan dengan lebih baik dan memilih jalur yang positif dalam kehidupan mereka. .