Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Sistem Tanggap Darurat berdasarkan National Fire Protection Association (NFPA) 1600 di PT. LG Electronics Indonesia Asfarisya, Fairuz Nabila; Koesyanto, Herry
Indonesian Journal of Public Health and Nutrition Vol 1 No 2 (2021): Regular Issue
Publisher : Center for Public Health Nutrition Studies, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijphn.v1i2.47459

Abstract

Latar Belakang: Bencana dapat disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia. Setiap perusahaan memiliki potensi bencana, riset University of Minnesota menemukan, sekitar 90% perusahaan tidak dapat bangkit setelah 10 hari mengalami kerusakan critical system akibat bencana. Oleh sebab itu dibutuhkan persiapan dalam menghadapi bencana untuk meminimalisir kerugian yang terjadi dan dibutuhkan kesiapsiagaan dan manajemen tanggap darurat di perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi sistem tanggap darurat menurut standar NFPA 1600 di PT. LG Electronics Indonesia. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan 3 subjek penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian mengunakan lembar wawancara dan lembar studi dokumentasi. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah wawancara terstruktur dan studi dokumentasi menggunakan dokumen milik perusahaan. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik triangulasi. Hasil: Hasil penelitian menunjukan dari 194 elemen indikator, elemen yang sesuai standar sebesar 82.5% (160 elemen) dan 17.5% (34 elemen) tidak sesuai, meliputi setengah sesuai dan tidak sesuai. Kesimpulan: Implementasi sistem tanggap darurat di PT. LG Electronics Indonesia dalam kategori baik, namun masih diperlukan perbaikan pada beberapa indikator. Perencanaan dalam pemulihan bencana perlu dibentuk di perusahaan.
Dampak Regulasi TKDN Elektronik Terhadap Pengembangan Produk di Perusahaan Multinasional di Indonesia Keziabella, Keziabella; Asfarisya, Fairuz Nabila; Asfarisya, Faradhilla Namira
Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian Vol. 4 No. 10 (2025): : JURNAL LOCUS: Penelitian dan Pengabdian
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/locus.v4i10.4964

Abstract

Kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di Indonesia merupakan instrumen strategis pemerintah untuk meningkatkan kemandirian industri nasional dan mengurangi ketergantungan terhadap impor, khususnya di sektor elektronik yang menghadapi persaingan global yang ketat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak regulasi TKDN terhadap strategi pengembangan produk pada perusahaan-perusahaan tersebut. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dengan enam informan kunci dari empat perusahaan multinasional dan analisis dokumen. Temuan utama meliputi: TKDN sebagai kebijakan strategis yang memperkuat daya saing domestik dan akses pasar; restrukturisasi organisasi dan integrasi fungsi R&D untuk beradaptasi dengan kapasitas lokal dan standar nasional; tantangan dengan kualitas dan kapasitas vendor lokal, ditangani melalui pelatihan dan dukungan; pentingnya kolaborasi jangka panjang dengan vendor lokal untuk memenuhi target TKDN; dan perlunya fleksibilitas regulasi untuk mencegah penghambatan daya saing global. Secara teoritis, studi ini memperluas pemahaman tentang inovasi berbasis regulasi dan mendukung relevansi teori Tata Kelola Kolaboratif dan Inovasi Rantai Pasokan Berkelanjutan. Secara praktis, hasilnya memberikan rekomendasi kepada pemerintah untuk meninjau kembali kebijakan TKDN agar lebih adaptif, efisien, dan berbasis insentif, serta bagi perusahaan multinasional untuk mengintegrasikan kepatuhan TKDN ke dalam strategi pengembangan dan inovasi produk yang berkelanjutan. Studi ini terbatas pada sektor elektronik, dan penelitian di masa depan direkomendasikan untuk memperluas keterlibatan informan dan melibatkan UKM dan lembaga sertifikasi TKDN, serta menggunakan pendekatan metode campuran untuk menilai dampak ekonomi dan efisiensi implementasi TKDN.