Putra, Ray Valdy Dwi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRES KERJA PADA PEKERJA BAGIAN ‎SMELTING PT ANTAM UNIT BISNIS PERTAMBANGAN NIKEL KOLAKA Putra, Ray Valdy Dwi; Zainuddin, Asnia; Yasnani, Yasnani
Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo Vol 4, No 3 (2023):
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jkl-uho.v4i3.46692

Abstract

Stres kerja adalah ketegangan yang dialami oleh individu karena adanya tuntutan ‎pekerjaan yang ditandai dengan perubahan fisiologis, psikologis dan perilaku. Faktor ‎penyebab terjadinya stress kerja yaitu kondisi lingkungan kerja, hubungan ‎interpersonal, tekanan pekerjaan, perasaan tidak nyaman, beban kerja. Berdarkan hasil ‎survei awal dari 15 pekerja didapatkan 10 pekerja (96%) mengalami stres, 5 pekerja (4%) ‎tidak mengalami stres.Gejala stress yang dominan muncul antara lain 2 pekerja (74%) ‎kadang-kadang merasa tidak mampu mengatasi masalah, 4 pekerja (56%) sering sulit ‎berkonsentrasi, 3 pekerja (70%) sering merasa selalu kecapean, 1 pekerja (56%) sering ‎mengalami hal-hal berikut; nyeri punggung dan leher, pusing, nyeri otot, sembelit, ‎diare, hilang selera makan, rasa panas dalam perut (pirosis), gangguan pencernaan. ‎Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebisingan, suhu tempat ‎kerja dan beban kerja dengan stress kerja pada pekerja di bagian Smelting PT ANTAM ‎UBPN Kolaka tahun 2022. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif ‎dengan pendekatan Cross-sectional study. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ‎ini menggunakan teknik probability sampling. Populasi pada penelitian ini berjumlah ‎‎140 pekerja, dengan jumlah sampel sebanyak 50 pekerja. Hasil dari penelitian ini ‎menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan antara kebisingan dengan stres kerja ( p-‎value= 5,22 >0,05), tidak terdapat hubungan antara suhu tempat kerja dengan stres ‎kerja (p-value 0,908 >0,05), Terdapat hubungan antara beban kerja dengan stres kerja ‎‎(p-value 0,025