<![CDATA[Usaha tambak ikan bandeng merupakan usaha yang banyak dilakukan oleh masyarakat didaerah pesisir terutama yang memiliki lahan tambak, usaha tambak ikan bandeng adalah salah satu bisnis yang sangat menguntungkan. Terlebih lagi, ikan bandeng tergolong jenis ikan yang tumbuh dengan cepat dari nener hingga panen, yaitu siklus hanya memerlukan waktu 6 bulan saja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan usaha ikan bandeng yang ada di Desa Kalanganyar, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo yang secara finansial dianalisis dengan metode Revenue Cost (R/C), Benefit Cost (B/C).dan Return On Investment (ROI). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah petani ikan bandeng di Desa Kalanganyar, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo dan objek penelitiannya adalah analisis kelayakan usaha ikan bandeng. Narasumber penelitian ini berjumlah 6 orang yang menjadi pemilik tambak ikan bandeng metode pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa setelah ditinjau dari aspek finansial bahwa 6 usaha tambak ikan bandeng yaitu tambak milik Bapak Usman, Bapak Suratman, Bapak Suhadi, Bapak Suwandi, Bapak Manto dan Bapak Andik layak untuk dijalankan. Dari kelima informan tersebut memiliki luas tambak yang berbeda-beda. Serta biaya-biaya juga mengikuti luas tambak. Hasil dari R/C, B/C, dan ROI ke enam informan dapat dikatakan layak untuk dijalankan. Karena hasil ini menguntungkan untuk ke enam informan.]]>
