<![CDATA[Abstract. This study aims to identify the effect of YouTube Kids content on the Ryan's World channel on early childhood attitudes. The research was conducted by distributing 100 questionnaires to parents in the southern Sukabumi area who use YouTube Kids as a spectacle for their children through an online survey. This study uses social cognitive theory, which is a theory that focuses on quality, learning, and direct experience and explains why and knowing how the influence of the content can encourage them to imitate and follow what they see in the media. However, there are a number of factors in the learning process, namely the subject in the introduction of media characters to remember and understand what they see. by using quantitative data analysis methods and analyzed descriptively and measured using a likert scale. The sampling technique used is non-probability sampling. The population used in this study means South Sukabumi, which amounts to 303,907 people with samples taken by researchers, namely early childhood children aged 3-5 years who watch YouTube Kids Ryan's World shows. The reliability test used the Cronbach Alpha formula and the data processing technique used SPSS. The results showed that YouTube Kids content on Ryan's World Channel had a significant relationship with early childhood attitudes, which in the guideline for interpretation of the correlation coefficient the effect was included in the "High" category. Abstrak. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi pengaruh konten YouTube Kids pada channel ryan’s world terhadap sikap anak usia dini. Penelitian dilakukan dengan membagikan 100 kuesioner kepada orang tua di daerah Sukabumi Selatan yang menggunakan Youtube Kids sebagai tontonan bagi anak mereka melalui survey online. Penelitian ini memakai teori social cognitive, yang teori yang merupakan berfokus pada kualitas, belajar, dan pengalaman secara langsung serta menjelaskan mengapa dan mengetahui bagaimana pengaruh konten tersebut bisa mendorong mereka untuk meniru dan mengikuti apa yang mereka lihat di media. Namun terdapat sejumlah faktor dalam proses pembelajaran, yaitu subyek dalam pengenalan karakter bermedia mengingat dan memahami apa yang dilihat. dengan menggunakan metode analisis data kuantitatif serta dianalisis dengan deskriptif dan diukur dengan menggunakan skala likert. Teknik sampling yang dipergunakan yaitu sampling non probability. Populasi yang dipergunakan di penelitian ini artinya Sukabumi Selatan yang berjumlah 303.907 orang dengan sampel yang diambil oleh peneliti yaitu anak usia dini dengan berukuran usia 3-5 tahun yang menonton tayangan YouTube kids ryan’s world . Uji reliabilitas menggunakan rumus cronbach alpha serta teknik pengolahan data memakai SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten YouTube Kids pada Channel Ryan’s World memiliki hubungan signifikan terhadap sikap anak usia dini, yang mana pada pedoman interpretasi koefisien korelasi pengaruh tersebut termasuk kedalam kategori “Tinggi”.]]>
