Lydia Nivea Indah Permatasari Silaban
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TEKNIK PENGAJARAN PAK DALAM PEMBINAAN WARGA GEREJA MARTURIA Tiarma Fitri Malau; Lydia Nivea Indah Permatasari Silaban; Seventina Sibagariang; Enjelina; Putri Amelia Siahaan; Ayu Andri Sitanggang; Andar Gunawan Pasaribu
CENDEKIA: Jurnal Ilmu Sosial, Bahasa dan Pendidikan Vol. 2 No. 4 (2022): CENDEKIA: Jurnal Ilmu Sosial, Bahasa dan Pendidikan
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/cendikia.v2i4.612

Abstract

Pembinaan Warga Gereja yang Marturia atau bersaksi, Gereja sebagai tubuh Kristus dan tanda iman serta ketundukannya kepada Tuhan, gereja harus bersaksi, terutama dengan mewartakan anugerah, kebenaran, dan keadilan Tuhan kepada masyarakat dalam segala situasi dan tantangan, serta tentang anugerah Tuhan kepada seluruh ciptaan Nya. Bersaksi yang dimaksud adalah membuktikan kasih setianya kepada Kristus yang rela mati dikayu salib, bangkit, dan naik ke surga, supaya manusia kiranya mendapatkan hidup yang kekal dari Tuhan. Tulisan ini bertujuan untuk menggabungkan gereja yang Marturia dengan Pendidikan Agama Kristen (PAK), dimana PAK adalah pendidikan yang berpusat pada Tuhan Yesus Kristus dan Alkitab sebagai dasar atau titik acuan. PAK berperan untuk bersaksi kepada masyarakat dengan mendasarkan Alkitab dan Pendidikan Agama Kristen memberikan pengajaran yang sifatnya mendidik serta memberikan bimbingan kepada warga Gereja. Tulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kepustakaan. Dengan mencari berbagai sumber-sumber yang terkait dengan topik yang dibahas. Peneliti menggunakan berbagai sumber-sumber data baik berupa buku teks, jurnal ilmiah serta artikel ilmiah yang diambil dari sumber internet. Melalui tulisan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan dalam gereja, dan dapat mengatasi tantangan-tantangan Pembinaan Warga Gereja yang Marturia, terutama di zaman modern ini melalui gereja dan Tenaga PAK, supaya jemaat dan peserta didik terbimbing atas Terimplikasinya pembinaan warga gereja terhadap PAK, sehingga warga jemaat dan peserta didik mendapatkan nilai-nilai kehidupan yang daripada kesaksian hidup Kristus dengan melaksanakan tugas dan panggilan gereja terutama dengan Marturia atau Bersaksi.
Analisis Perhatian Guru PAK dalam Meningkatkan Rasa Percaya Diri Peserta Didik Kelas XI Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti SMK Negeri 1 Raya Kabupaten Simalungun Tahun Pembelajaran 2024/2025 Lydia Nivea Indah Permatasari Silaban; Rusmauli Simbolon; Dorlan Naibaho; Hasudungan Simatupang; Andar Gunawan Pasaribu
Sinar Kasih: Jurnal Pendidikan Agama dan Filsafat Vol. 2 No. 4 (2024): November : Jurnal Pendidikan Agama dan Filsafat
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Injili Arastamar (SETIA) Ngabang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/sinarkasih.v2i4.403

Abstract

The purpose of this study was to determine how to generate PAK teacher attention in increasing self-confidence in class XI students of SMK Negeri 1 Raya, Simalungun Regency, 2024/2025 Academic Year. The research method used is a qualitative method. The determination technique used to collect informants is using purposive sampling. The data collection technique used in this study used semi-structured interviews. The results of the study showed that the attention of PAK teachers in increasing the self-confidence of class XI students of SMK Negeri 1 Raya, namely: (1) PAK teachers have provided optimal attention by providing supervision, guidance, ideas and input. The supervision provided by PAK teachers is classified as very good with a percentage of 75%; (2) providing motivation to students. The motivation given by PAK teachers is classified as very good with a percentage of 85%; (3) some students lack self-confidence which is shown in an optimistic attitude but already have a responsible attitude which is classified as sufficient with a percentage of 43%; and (4) PAK teachers have used good communication with students which aims not to weaken students' self-confidence. PAK teacher communication is classified as good with a percentage of 80%.