Sunjaya, Alvin
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN POSISI DAN DURASI DUDUK TERHADAP NYERI OTOT PADA MAHASISWA PREKLINIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ATMA JAYA Sunjaya, Alvin; Sasmita, Poppy Kristina
Bahasa Indonesia Vol 22 No 3 (2023): Damianus Journal of Medicine
Publisher : Atma Jaya Catholic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25170/djm.v22i3.4048

Abstract

Pendahuluan: Mahasiswa fakultas kedokteran menghabiskan banyak waktu untuk belajar. Dengan meningkatnya durasi duduk dan posisi duduk yang tidak ergonomis maka akan menyebabkan masalah nyeri otot. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan durasi duduk dan posisi duduk dengan nyeri otot pada mahasiswa preklinik FKIK UAJ. Metode: Penelitian analitik cross sectional yang dilakukan pada 352 mahasiswa preklinik FKIK UAJ Angkatan 2020-2022. Penilaian nyeri otot menggunakan kuesioner Nordic Body Map (NBM). Penilaian durasi dan jenis posisi duduk menggunakan SLUMPQ yang telah diterjemahkan ke Bahasa Indonesia. Analisis data menggunakan uji chi-square Hasil: Didapatkan sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan (70,5%), indeks massa tubuh normal (64,5%), durasi duduk ≥3 jam/hari (82,4%), dan duduk dengan posisi duduk 1 (leher netral menatap lurus ke depan layar laptop). Sebanyak 243 responden memiliki keluhan nyeri otot (69%) dengan paling banyak pada bagian punggung (61,1%), bawah leher (56,8%), pinggang (54,5%), dan atas leher (51,7%). Hasil analisis bivariat terhadap variabel nyeri otot mendapatkan adanya hubungan yang bermakna dengan jenis kelamin (p=0,000), durasi duduk (p=0,027), posisi duduk 1 (p=0,003), posisi duduk 2 (p=0,001), dan posisi duduk 5 (p=0,007). Simpulan: Mahasiswa preklinik FKIK UAJ mayoritas duduk dengan posisi leher menatap lurus ke depan layar laptop (76,4%), duduk dengan rata-rata durasi 6,2 jam/hari, dan terdapat adanya hubungan yang bermakna antara durasi duduk dan posisi duduk 2,3, dan 5 terhadap nyeri otot.