Aulia, Fadhila Nurul
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBINAAN KARAKTER SEMANGAT KEBANGSAAN MELALUI PEMBIASAAN UPACARA BENDERA HARI SENIN DI SD NEGERI SERANG 20 Aulia, Fadhila Nurul; Syahbani, Nisfa Laila; Dilah, Salsa; Robiansyah, Firman
JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar Vol 10, No 1 (2024): Jurnal Pendidikan Dasar Perkhasa: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpdp.v10i1.3043

Abstract

The current conditions show a decrease in character, including the character of national spirit. The efforts are needed to develop this character. The aim of this research is to find out how the ceremony is carried out at SD Negeri Serang 20 and the implications of holding the flag ceremony on Monday for developing the character of the national spirit of students at SD Negeri Serang 20. This research applied qualitative research with a case study method. The subjects of this research were the principal, class teacher VIB, and 100 students from classes IVA, IVB, VA, VB, VIA, and VIB located at SD Negeri Serang 20. Methods of observation, interviews, and distributing questionnaires were used to obtain the required data of this investigation. Then the data was analyzed using the Miles and Huberman model data analysis technique. Monday's flag ceremony starts at 07.00-07.40 WIB which includes preparation, implementation of the main event, and conditioning for each classes. Based on the results of observations and interviews, it can be proven that Monday flag ceremony can foster the character of the national spirit in SD Negeri Serang 20. Then this implication is strengthened by the results of the questionnaire which shows that 91% of students answered correctly and 9% of students answered incorrectly. It can be concluded that Monday's flag ceremony shows significant implications for the development of national spirit character.
Implementasi Metode Atomic Habits Dalam Membina Karakter Religius Siswa Sekolah Dasar Aulia, Fadhila Nurul; Robiansyah, Firman
Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan dan Hasil Penelitian Vol. 9 No. 3 (2023): Vol. 9 No. 3 September 2023
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrpd.v9n3.p175-182

Abstract

Karakter religius merupakan aspek penting bagi siswa sekolah dasar yang dibina melalui pendidikan karakter. Kondisi sekarang menunjukkan penurunan karakter di kalangan pendidikan termasuk sekolah dasar. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis konsep Atomic Habits dalam buku “Atomic Habits: Perubahan Kecil Yang Memberikan Hasil Luar Biasa” dan implementasinya dalam pembinaan karakter religius siswa sekolah dasar. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan kualitatif diikuti dengan studi literature sebagai metode penelitian sehingga melibatkan peninjauan, analisis, dan sintetis literatur yang relevan dengan topik penelitian. Konsep metode Atomic Habits dalam buku “Atomic Habits: Perubahan Kecil Yang Memberikan Hasil Luar Biasa” berupa metode pembiasaan yang dilakukan dalam empat kaidah perubahan perilaku yaitu hukum pertama (petunjuk) menjadikannya terlihat, hukum kedua (gairah) menjadikannya menarik, hukum ketiga (tanggapan) menjadikannya mudah, dan hukum keempat (ganjaran) menjadikannya memuaskan. Implementasi metode Atomic Habits dalam membina karakter religius siswa sekolah dasar dapat dilakukan dengan menentukan tujuan yang ingin dicapai dengan spesifik, merancang sistem untuk mencapai tujuan, menerapkan metode Atomic Habits, serta melakukan evaluasi dan koreksi. Keywords: Atomic Habits, Karakter Religius, Sekolah Dasar
Penyesuaian Diri Wanita Yang Menikah Beda Budaya Arifah, Zahrina; Aulia, Fadhila Nurul; Nadhifah, Raisyah Aliyah; Khairunnisa, Ariqa; Khairunnisa.MR, Junicha; Hakim, Agustian Hasnan; Sari, Kartika
Syiah Kuala Psychology Journal Vol 2, No 2 (2024)
Publisher : Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/skpj.v2i2.30834

Abstract

Individual adjustment in marriage is essential to achieving a successful and happy marriage. Marriages of different cultures can lead to challenges in marriage life, such as differences in values and customs. This study aims to find out the individual's adaptation to living in a different-cultural marriage. This research uses a qualitative approach to this type of case study. The subjekt selection procedure uses purposive sampling techniques with a total of six individuals who are married to couples of different cultures. Techniques of data collection through observations and interviews. The collected data is analyzed with thematic analysis techniques, using the theory as a reference to coding. The results of the study found that six subjekts were able to adapt well to different cultural marriages. The adaptations carried out included experiences of adaptation and ways of adapting in marriages of different cultures. Adaptation experiences include relationships with spouses, relations with families, and marriage challenges. Therefore, adaptation can be done through communication, agreement, acceptance of differences, understanding, financial management, appetite alignment, and language alignment. The implications of this research are that it can raise public awareness of cultural diversity and the challenges faced by couples of different cultures, reduce prejudice and discrimination, and help couples from various cultures adapt more easily to the new environment.Penyesuaian individu dalam pernikahan merupakan hal penting untuk mencapai pernikahan yang sukses dan bahagia. Pernikahan beda budaya dapat menyebabkan tantangan dalam kehidupan pernikahan berupa adanya perbedaan nilai maupun adat istiadat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyesuaian diri individu dalam menjalani pernikahan beda budaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Prosedur pengambilan subjek menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah subjek enam orang individu yang menikah dengan pasangan yang berbeda budaya. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik analisis tematik menggunakan teori sebagai acuan untuk melakukan coding. Hasil penelitian menemukan bahwa enam subjek mampu menyesuaikan diri dalam pernikahan beda budaya dengan baik. penyesuaian diri yang dilakukan meliputi pengalaman penyesuaian diri dan cara menyesuaikan diri dalam pernikahan beda budaya. Pengalaman penyesuaian diri mencakup hubungan dengan pasangan, hubungan dengan keluarga dan tantangan pernikahan. Oleh karena itu, cara untuk penyesuaian diri dapat dilakukan dengan komunikasi, kesepakatan, menerima perbedaan, memahami, pengelolaan keuangan, penyelarasan selera makanan, dan penyelarasan bahasa. Implikasi penelitian ini yaitu dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keberagaman budaya dan tantangan yang dihadapi pasangan beda budaya, mengurangi prasangka dan diskriminasi, serta dapat membantu pasangan beda budaya untuk lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.